Nyepi 2023
Tawur Agung Kesanga di Jembrana Dilakukan di Perempatan Sudirman, 15 Ogoh-Ogoh Ikuti Parade
Pelaksanaan Hari Pangrupukan di Jembrana akan diawali dengan prosesi pecaruan yang dipusatkan di Catus Pata atau perempatan Jalan Jendral Sudirman
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Pelaksanaan Hari Pangrupukan di Jembrana akan diawali dengan prosesi pecaruan yang dipusatkan di Catus Pata atau perempatan Jalan Jendral Sudirman, Selasa 21 Maret 2023.
Prosesi upacara Pecaruan Tawur Agung Kesanga yang digelar setiap sehari sebelum Hari Suci Nyepi ini bertujuan untuk membersihkan Buana Agung dan Buana Alit serta menetralisisasi unsur-unsur negatif menjadi unsur-unsur positif.
Setelah prosesi Tawur Agung Kesanga ini, akan dilanjutkan dengan parade ogoh-ogoh hasil juara 1, 2 dan 3 dari masing-masing kecamatan.
Baca juga: Pengarakan Ogoh-ogoh di Denpasar Dibatasi Pukul 22.00 Wita, Dilarang Gunakan Musik dari Sound System
Total ada 15 ogoh-ogoh yang mengikuti parade di tahun 2023 ini. Untuk Tawur Agung Kesanga akan dilaksanakan mulai pukul 11.00 WITA, sedangkan parade ogoh-ogoh akan berlangsung mulai pukul 13.00 WITA.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jembrana, Anak Agung Komang Sapta Negara mengatakan, prosesi pada Hari Pangrupukan atau Rahina Tilem Kasanga akan diawali dengan pecaruan Tawur Agung Kesanga yang dipusatkan di Catus Pata Kantor Bupati Jembrana atau di simpang empat Jalan Jenderal Sudirman, Kota Negara.
"Prosesi pecaruan nanti dikoordinir oleh PHDI Kabupaten Jembrana," kata Sapta Negara saat dikonfirmasi, Senin 20 Maret 2023.
Baca juga: Ekpresikan Keresahan Aktivitas Pemburu Satwa Liar, Ogoh-ogoh Mobil Hardtop dan Raksasa di Desa Tusan
Dia melanjutkan, usai prosesi pecaruan tersebut bakal langsung dilanjutkan dengan parade ogoh-ogoh hasil juara 1, 2 dan 3 di masing-masing Kecamatan.
"Total ada sebanyak 15 ogoh-ogoh yang mengikuti parade ini. Mereka ada juara 1, 2, dan 3 di masing-masing kecamatan," jelasnya.
Dia berharap seluruh prosesi yang digelar hari ini berjalan aman dan lancar. Sehingga apa yang menjadi tujuan dari prosesi yang dilakukan berjalan semestinya.
Baca juga: Lomba Ogoh-Ogoh di Klungkung, Bupati Suwirta Apresiasi Penampilan Seniman dan Ketertiban Penonton
"Astungkara semua labda karya," tandasnya. (*)
Berita lainnya di Berita Jembrana
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.