Berita Tabanan
Dinas Perikanan Tabanan Kembangkan Program Mina Eduwisata, Mengenalkan Ikan Kepada Siswa
Program Mina Eduwisata di Tabanan, menjangkau kalangan siswa SD untuk pembelajaran meningkatkan tingkat konsumsi ikan.
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Program Mina Eduwisata kini sedang dikembangkan oleh Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Tabanan.
Hal ini ditujukan untuk edukasi, yakni menjangkau kalangan siswa SD untuk pembelajaran meningkatkan tingkat konsumsi ikan.
Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Perikanan Kabupaten Tabanan, Ir I Kade Artina.
Artina mengatakan, bahwa Mina Eduwisata ini rencana akan dikembangkan di Balai Benih Ikan (BBI) Unit Bolangan yang berada di Desa Babahan, Kecamatan Penebel, Tabanan, Bali.
Baca juga: BBI Baha Akan Dirombak Total, Dinas Perikanan Badung Butuh Dana Kisaran Rp 35 M
Programnya ialah mengenalkan ikan kepada siswa sekaligus berwisata ke BBI Bolangan.
Siswa akan diajari tentang jenis ikan dan manfaat ikan itu sendiri ketika dikonsumsi.
“Awal ini menyasar siswa sekolah SD yang ada di sekitar BBI. Nanti program ini akan meluas menyasar siswa-siswa lainnya,” ucapnya, Kamis 30 Maret 2023.
Ia menyebut, BBI Unit Bolangan memiliki luas 1,215 hektar dengan jumlah kolam sebanyak 15 petakan, di mana per petakan berkapasitas hingga 1.000 ekor.
BBI mengembangkan beragam jenis ikan sesuai dengan potensi yang ada di Kabupaten Tabanan.
Yakni, meliputi ikan nila, lele, karper.
Selain edukasi, tentu tujuannya ialah meningkatkan produksi dan budi daya perikanan darat, sebagai upaya pelestarian lingkungan.
“Kami berharap program edukasi siswa ini juga akan berdampak pada penanganan stunting di Kabupaten Tabanan melalui meningkatnya tingkat konsumsi ikan,” ungkapnya.
Ia mengaku, bahwa program ini akan menjangkau 85 persen siswa SD di sekitar Desa Bahbahan dan sudah terdata total siswa SD di Bahbahan ada sebanyak 121 orang.
Sedangkan untuk keseluruhan konsumsi ikan di Tabanan dalam tiga tahun terakhir sendiri, pada tahun 2020 tingkat konsumsi ikan masyarakat mencapai 31,49 per kapita per tahun, pada tahun 2021 mengalami peningkatan menjadi 31,67 per kapita per tahun, dan di tahun 2022 kembali naik menjadi 31,83 per kapita per tahun.
“Targetnya, hingga 2026 nanti angka konsumsi ikan di Kabupaten Tabanan ini terus naik hingga mencapai 35,50 kg per kapita per tahun,” bebernya. (*).
Kumpulan Artikel Tabanan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.