Berita Gianyar
Satu Hari Set Top Box Ludes Terjual di Gianyar, Teknisi Kebanjiran Panggilan
Hilang totalnya saluram televisi pada TV analog, menimbulkam fenomena unik di Kabupaten Gianyar.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Hilang totalnya saluram televisi pada TV analog, menimbulkam fenomena unik di Kabupaten Gianyar.
Mulai dari habisnya stok set top box di penjual elektronik, hingga teknisi yang kebanjiran panggilan untuk menyetel set top box di televisi warga.
Berdasarkan pantauan Tribun Bali di seputaran Kabupaten Gianyar, Minggu 2 April 2023, hampir semua toko-toko elektronik kondisinya saat ini sudah normal atau tidak terlalu ramai pembeli.
Tak seperti pada Sabtu 1 April 2023, hampir semua toko kebanjiran pembeli. Namun kebanyakan mereka hanya mencari set top box.
Sementara pada Minggu ini, stok sat top box telah habis di toko-toko.
Kini para pemilik toko pun tengah menunggu pesanan mereka ke penyedia. Namun diprediksi pengiriman dari penyedia, akan mengalami keterlambatan karena banyaknya permintaan.
Arini, pemilik Toko Gianyar Elektronik saat ditemui mengatakan, kini pihaknya masih menunggu pengiriman set topbox dari Denpasar.
Sebab set topboxnya telah ludes terjual pada Sabtu kemarin. "Kamarin stok ludes, sekarang masih menunggu kiriman dari Denpasar," ujarnya.
Adapun jumlah set topbox yang habis terjual tersebut, kata Arini tidak terlalu banyak. Yakni hanya sekitar 30an unit.
Baca juga: Penjual Set Top Box Menjamur di Medsos, Diskominfo Gianyar Sebut Bantuan ke KK Miskin Rampung
Sebab sebelumnya ia tak menyetok terlalu banyak.
"Tidak menyangka akan seperti itu. Sebab biasanya yang laku cuma satu unit. Tapi kemarin benar-benar banyak, karena ada yang punya 3 TV, mereka beli 3," ujarnya.
Meskipun permintaan banyak dan stok terbatas. Toko elektronik terpercaya di Gianyar milik Arini itu tak melakukan permainan harga.
Ia masih menjual dengan harga nomal, yakni dari Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu untuk unit yang bergaransi.
"Saya ak pernah mempermainkan harga di saat seperti itu. Kami memiliki standar harga. Kalau mempermainkan harga, nanti justru membuat pelanggan saya lari. Kan saya gak jualan hari ini saja," ujarnya.
Wayan Surjana saat ditemui di depan Gianyar Elektronik mengatakan ia bersyukur masih mendapatkan set topbox.
"Kemarin saya terkejut waktu mau nonton tv, gambarnya hilang semua. Saya kira tv saya rusak. Sekarang saya beli set topbox. Untung masih dapat," ujar pria asal Tampaksiring itu.
Di tempat berbeda, Wayan Sudiarsa, seorang teknisi peralatan elektronik mengatakan, fenomena set topbox ini menjadi berkah baginya.
Sebab sejak Sabtu, ia sampai kewalahan menerima telepon warga untuk pemasangan set top box.
Warga Buleleng yang tinggal di Ubud itupun mematok harga pemasangan Rp 50 ribu per unit.
"Lumayan dari kemarin sampai minggu ini, sudah 30 an terpasang. Lumayan cepek. Tapi rezeki tak boleh ditolak," ujar pria yang kesehariannya memperbaiki barang elektronik rusak. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.