Bali United
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro Ungkap Pertahanan Solid Kunci Taklukkan Bali United di Liga 1
Lagi-lagi tim-tim dasar klasemen Liga 1 justru menjadi momok bagi Bali United
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
TRIBUN-BALI.COM, SLEMAN – Lagi-lagi tim-tim dasar klasemen justru menjadi momok bagi Bali United, kali ini PSS Sleman yang berangkat dari posisi 17 klasemen mampu melibas 2 gol tanpa balas tim 5 besar papan atas itu.
PSS Sleman menang 2-0 atas Bali United di Stadion Maguwoharjo Sleman, pada Jumat 7 April 2023 malam. Berkat 3 poin atas Bali United ini PSS Sleman naik satu peringkat ke posisi 16 klasemen sementara.
Sebelumnya, tim-tim dasar klasemen menjadi mimpi buruk Bali United, seperti pada putaran kedua ini Bali United ditahan imbang RANS Nusantara FC 4-4 dan dikalahkan Barito Putera dengan skor 1-2.
Di mana yang harusnya mereka bisa mendapat momentum mengoleksi 6 poin menjadi hanya 1 poin, tapi kembali lagi ke filosofi bola itu bundar.
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro sangat bangga dengan performa skuat asuhannya, bagaimana tidak, pada putaran kedua ini Elang Jawa sempat mengalami 7 kekalahan beruntun.
Namun uniknya, mereka justru bisa melumpat tim-tim papan atas, di mana sebelum Bali United, adalah Borneo FC yang ditundukkan PSS Sleman dengan skor 2-1.
Kembali ke laga melawan Bali United, Seto mengungkapkan, kunci kemenangan melawan Serdadu Tridatu adalah pertahanan yang solid. Selain itu, juga faktor dukungan suporter yang memberikan semangat lebih bagi para punggawa PSS.
Baca juga: Rumor Transfer Liga 1, Bek Sayap Persib Bandung Ini Dikabarkan Hengkang, Persik Kediri Siap Incar
“Dengan pertahanan yang solid, kami beruntung di situ dari catatan 4 harusnya gol buat Bali United, tapi kemauan dan motivasi menjaga gawang dari kebobolan, pemain punya antusias untuk itu dan di awal memang saya perintahkan di awal di babak pertama jangan sampai kemasukan,” kata Seto usai laga.
“Para pemain tampil cukup punya motivasi dan terima kasih unntuk suporter selalu memberi dukungan ke kami sepanjang pertandingan dan jalannya pertandingan malam ini, mudah-mudahan ini menjadi pelepas dahaga sepanjang perjalanan kompetisi,”imbuhnya.
“Dan karena ini pertandingan terakhir di home jado perjuangan ini tentunya ada sesuatu yang positif daro pemain ingin menampilkan yg terbaik untuk PSS Sleman. Harapannya untuk kompetisi di tahun depan, PSS bisa lebih baik,” jabar Seto.
Namun dari kemenangan melawan Bali United ini, Seto belajar bagaimana penempatan pemain dan menjaga agar lawan sulit menciptakan peluang serta gawang tidak kebobolan di pertandingan berikutnya menghadapi Persija Jakarta.

“Ini jadi evaluasi kami karena peluang-peluang tersebut tidak harus terjadi dan di pertandingan berikutnya harapannya itu menjadi pembelajaran di babak kedua, sudah kami evaluasi bagaimana positioningnya, bagaimana jaga lawan, sering sekali fokus ke bola, catatan ini mudah-mudahan di pertandingan terakhir lawan Persija itu bisa ditutupi,” bebernya.
Setelah laga ini, evaluasi untuk musim depan, Seto mengatakan, sudah memberikan catatan-catatan bagi manajemen dari persiapan awal, rekrutmen pemain hinagga pengkondisian fisik, Teknik serta taktik tim karena pada musim ini diakuinya cukup banyak kehilangan momentum.
“Kemarin persiapan awal cukup mepet jadi rekrutmen tidak maksimal, harapannya tahun depan bisa maksimal, lalu kami banyak sekali pemain cedera, ini salah satu kendala kenapa faktor fisik mungkin strength belum terbentuk sempurna kondisi seperti itu dan yang lainnya harapannya dengan evaluasi-evaluasi ini manajemen PSS cepat bergerak dan segera menyusun rencana-rencana tahun depan,” papar Seto.
Sementara itu, Pemain yang berhasil melesakkan gol ke gawang Bali United, Ricky Cawor menandai golnya itu menjadi gol ketiganya musim ini, dia mengaku bahwa kehadiran suporter memberikan spirit tambahan dan motivasi baginya untuk membuat gol tersebut.
Ricky Cawor sukses menjebol gawang yang dijaga Muhammad Ridho pada menit ke-79 sekaligus mengunci kemenangan 2-0 PSS Sleman atas Bali United.
“Kami bisa meraih hasil yang baik di kandang, kami terima kasih juga untuk semua suporter yang sudah datang, itu itu saya rasa menjadi kekuatan tambahan buat kami, saya sangat senang kami bisa memberi kemenangan di laga kandang terakhir, semoga hasil yang kami dapat hari ini bisa motivasi kami lebih baik lagi,” ujarnya.
Posisi Bali United Masih Aman
Setelah kalah telak atas Borneo FC, Bali United kembali menelan kekalahan di pekan ke-33 atas PSS Sleman dengan skor 2 – 0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Jumat 7 April 2023 malam.
Baca juga: Kalah dari PSS Sleman, Irfan Jaya Fokus Menang di Laga Terakhir Liga 1 Musim Ini bagi Bali United
Babak pertama skor kaca mata, berakhir imbang tanpa gol. Keran gol PSS Sleman dibuka melalui eksekusi Kim Jeffrey Kurniawan yang sukses menjadi algojo membawa Elang Jawa unggul 1-0 pada menit ke-55.
Bali United berhasil menciptakan beberapa peluang namun belum berbuah gol.
Asyik menyerang, justru Serdadu Tridatu kecolongan karena pada menit ke-79, Ricky Cawor melalui serangan balik sukses mengelabuhi sektor pertahanan Bali United dan membuat PSS menambah keunggulan menjadi 2-0.
“Pertandingan di babak pertama kami main bagus, kami punya beberapa peluang cuma tidak bisa cetak gol, di babak kedua kami cetak gol sama Spaso tapi angkat bendera di sana offside yang gol kami punya, ada kesalahan di belakang mereka bisa cetak 1-0 terus yang gol kedua yang serang balik kami kurang di belakang,” ujar Teco usai laga.
Coach Teco terlihat tak terlalu kecewa dengan hasil laga tandang terakhir ini, justru pelatih asal Brasil itu mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PSS Sleman dan Pemerintah Sleman serta aparat keamanan karena telah mengizinkan Bali United bermarkas di sana selama mengarungi putaran kedua.

Bali United bermarkas di Sleman lantaran Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar dipersiapkan untuk Piala Dunnia U20 yang kini telah dibatalkan. Selain Stadion Maguwoharjo, Bali United juga sempat berkandang di Stadion Sultan Agung Bantul.
“Kami dari Bali United harus terima kasih bisa pakai stadion di sini di semua pertandingan di putaran kedua, kami tidak bisa main di Dipta terus kami pakai stadion ini kami sangat terima kasih,” ucap dia.
Baca juga: Bali United Dikalahkan PSS Sleman 0-2, Kekalahan Beruntun Skuad Teco, Madura United Menempel
Di posisi klasemen, Bali United masih beruntung, meski tak memetic hasil positif, Bali United tetap berada di 5 besar karena Madura United yang ditahan imbang 1-1 oleh Arema FC.
Sementara Bali United berada di peringkat 5 klasemen sementara dengan poin 50, sedangkan Madura United menguntit di bawahnya dengan poin 51. Laga terakhir melawan PSIS Semarang bakal menjadi penentu akhis posisi Bali United di klasemen musim ini apakah sesuai target manajemen di 5 besar atau bisa saja dikudeta oleh Madura United.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.