KKB Papua
Panglima TNI Perintahkan Prajurit Tak Ragu-ragu Hadapi KST dalam Operasi Penyelamatan Pilot Susi Air
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memirintahkan kepada prajurtin untuk tidak ragu-ragu dalam menjalankan tugasnya.
Panglima TNI Perintahkan Prajurit Tak Ragu-ragu Hadapi KST dalam Operasi Penyelamatan Pilot Susi Air
TRIBUN-BALI.COM - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memirintahkan kepada prajurtin untuk tidak ragu-ragu dalam menjalankan tugasnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda Julius Widjojono dalam konferensi persi di Mabes TNI Cilangkap Jakarta pada Minggu 16 April 2023.
Selain itu, Julis mengatakan jika Panglima TNI akan tetap melanjutkan operasi penyelamatan pilot Susi Air yang menjadi sandera oleh Kelompok Separatis Teroris (KST) usai baku tembak yang menewaskan prajurit pada Sabtu 15 April 2023 pukul 16.30 WIT.
"Tetap dilanjutkan, perintah Panglima TNI jelas, tegas, tidak usah ragu-ragu," kata Julius dilansir Tribun-Bali.com dari Tribunnews.com pada Selasa 18 April 2023.
Selain itu, Panglima TNI juga akan melakukan evaluasi terhadap operasi tersebut.
Ia mengatakan evaluasi tersebut akan dilakukan dalam waktu dekat dan secara mendalam.
"Dalam waktu dekat Panglima TNI akan melakukan evaluasi yang mendalam berkaitan dengan peristiwa ini," kata Julius.
Mahfud MD: Keselamatan Sandera Jadi Prioritas
Lebih lanjut, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menyebut jika pemerintah saat ini terus berkoordinasi terkait dengan masalah kebijakan penangan kekerasan di Papua.
Baca juga: SELAMAT JALAN Pratu Miftahul Arifin, Teganya KKB Papua Egianus Kogoya Jadikan Anak 2 Tahun Yatim
Hal tersebut disampaikan Mahfud MD usai terjadinya kontak tembak antara prajurit TNI dan Kelompok Separatis Teroris (KST) di wilayah Mugi-Mam Kabupaten Nduga Papua pada Sabtu 15 April 2023 lalu.
Mahfud mengatakan pemerintah terus melakukan upaya terkait penyanderaan pilot Susi Air Captain Phillip Mark Mehrtens yang berkebangsaan Selandia Baru oleh Kelompok Separatis Teroris (KST).
"Masalah penyanderaan pilot dari New Zealand kita terus melakukan upaya dengan prioritas utama keselamatan sandera," kata Mahfud kepada wartawan, Senin 17 April 2023.
"Masalah situasi, kejadian, dan fakta lapangan informasinya di Puspen TNI dan Mabes Polri saja. Biar tidak simpang siur," sambung dia.
KSAD Siap Pasukan
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman memerintahkan menyiapkan pasukan mendukung segala bentuk tugas operasi pasca-penyerangan pos TNI oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada Sabtu 15 April 2023 sore.
Selain itu, TNI AD juga akan melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap sistem pembinaan latihan bagi prajurit dan satuan yang akan ditugaskan untuk melaksanakan operasi militer.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Hamim Tohari mengatakan, hal itu menyikapi kontak-tembak antara Satuan Tugas (Satgas) Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 321/Galuh Taruna yang sedang melakukan operasi pembebasan pilot Susi Air dengan Kelompok Separatis Teroris (KST) di wilayah Mugi-Mam Kabupaten Nduga Papua pada Sabtu 15 April 2023.
Selain itu, kata Hamim, hal tersebut juga menyikapi rentetan peristiwa penyerangan oleh KST terhadap prajurit-prajurit TNI-Polri di Papua beberapa waktu belakangan.
"Menyikapi hal tersebut, KSAD memerintahkan seluruh jajaran TNI AD untuk terus menyiapkan pasukan guna mendukung segala bentuk tugas operasi sesuai dengan kebijakan Panglima TNI," kata Hamim ketika dikonfirmasi pada Senin 17 April 2023.
"TNI AD juga akan melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap sistem pembinaan latihan bagi prajurit dan satuan yang akan ditugaskan untuk melaksanakan operasi militer dan mengambil langkah-langkah strategis yang diperlukan sesuai Tugas Pokok dan fungsi (Tupoksi) serta wewenang dan tanggung jawab yang ada pada TNI AD," sambung dia.
KSAD, kata Hamim, menyatakan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas gugurnya prajurit-prajurit terbaik TNI AD yang sedang melaksanakan tugas negara di Papua.
Rentetan peristiwa penyerangan oleh KST terhadap prajurit-prajurit TNI-Polri di Papua dan peristiwa di Mugi-Mam Kabupaten Nduga Papua, kata Hamim menjadi bukti kebiadaban KST.
"Menjadi bukti dari kebiadaban Kelompok Separatis Teroris Papua yang terus menerus memberikan teror kepada masyarakat maupun alat negara yang sedang bertugas," kata Hamim.
Seorang Prajurit Gugur
Julius menjelaskan kronologi baku tembak prajurit dengan Kelompok Separatis (KST) di Mugi-Mam Kabupaten Nduga Papua pada Sabtu (15/4/2023) pada pukul 16.30 WIT.
Prajurit yang gugur tersebut bernama Pratu Miftahul Arifin dari Satuan Tugas Batalyon Infanteri Yonif Raider 321/Galuh Taruna (Yonif R 321/GT).
Baca juga: Sosok Pratu Miftahul Arifin, Prajurit TNI yang Gugur Ditembak KKB Papua, Tinggalkan Istri dan 1 Anak
Miftahul Arifin, kata Julius, gugur dalam operasi pencarian pilot Susi Air yang masih disandera KST.
Ia mengatakan awalnya Satgas tersebut mencoba untuk mendekati posisi dari para penyandera.
Kemudian, ada serangan dari kelompok penyandera.
"Satu (prajurit) terjatuh di (jurang) kedalaman 15 meter. Dan ketika mencoba untuk menolong mendapatkan serangan ulang," kata Julius.
"Kondisi (prajurit) lainnya masih dalam tahap pendalaman," sambung dia.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Jenderal Dudung Siapkan Prajurit Pasca-penyerangan Pos TNI di Nduga, Tumpas KKB Papua? dan di Tribunnews.com dengan judul Mahfud MD Tegaskan Upaya Penyelamatan Pilot Susi Air Tetap Berlanjut, Prioritas Keselamatan Sandera.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.