Bursa Transfer Liga 1: Perkuat Lini Tengah, Bali United Dekati Gelandang Jangkar Eks Timnas U23

TRIBUN-BALI.COM – Untuk memperkuat lini tengah, dirumorkan Bali United dekati pemain berposisi sebagai gelandang bertahan, Tegar Infantrie Sukamto.

Gelandang bertahan berusia 23 tahun ini kini berstatus tanpa klub setelah kontraknya selesai bersama Persikabo 1973.

Pemain yang dibesarkan PSIS Semarang tersebut digadang-gadang bisa memperkuat sektor tengah Serdadu Tridatu setelah ditinggal Ahmad Agung dan Sandi Sute.

Musim lalu, pemain kelahiran Semarang, 8 Mei 1999 ini menjadi kepercayaan Persikabo 1973 dengan tampil 30 kali dari 34 pertandingan.

Selama laga demi laga yang ia jalani, ia hanya menyumbang satu assist.

Baca juga: Singkatnya Wellington di Bali United, Dia Pergi Bersama Bayang-bayang Willian Pacheco

Baca juga: Bursa Transfer Liga 1: Persiapan Menyambut Kompetisi Baru, Bali United Lepas 1 Pemain Lagi

Tegar Infantrie lebih banyak beroperasi di sektor tengah belakang untuk memutus aliran bola dari lawan agar tidak menembus ke lini pertahanan.

Mantan pemain Timnas Indonesia U23 dengan postur 1,75 meter ini memiliki keunggulan kualitas sebagai gelandang bertahan, kemampuan membaca arah serangan, dan memutus aliran bola.

Ia pada Liga 1 2022/2023 kerap menyulitkan Bali United saat melawan persikabo 1973.

Dari dua pertemuan menghadapi Bali United, Tegar tampil sebagai pemain inti dan dalam dua pertemuan itu pula, Bali United dipecundangi.

Pertama pada pertemuan 30 September 2022 di kandang Bali United, tim tuan rumah dipermalukan dengan skor 1-2.

Momen itu terulang saat pertemuan kedua, kali ini Bali United berstatus sebagai tuan rumah, pada 3 Maret 2023.

Persikabo kembali menundukkan Bali United dengan skor 2-1. Sektor tengah yang diperkuat Tegar mampu memenangkan duel dengan lini tengah dan serang Bali United.

Bali United Resmi Lepas Wellington Carvalho

Belum selesai bersih-bersih gudang, Bali United kembali melepas satu pemainnya lagi pada Kamis, 27 April 2023.

Mulai tanggal, 17 April 2023, Bali United sudah melakukan bersih-bersih pada skuadnya demi mempersiapkan jelang Liga 1 2023/2024.

Pasalnya, pada Liga 1 musim 2022/2023, performa tim yang berjulukan Serdadu Tridatu itu, terbilang kurang memuaskan.

Dan juga terlihat, Stefano Cugurra Teco selaku pelatih Bali United sangat membutuhkan amunisi baru untuk musim depan.

Baca juga: Momentum Serdadu Muda Bali United, Kadek Arel Tak Canggung Timba Ilmu ke Para Senior 

Perlu diketahui, Bali United menjadi salah satu klub yang banyak melepas pemain selain PSS Sleman.

Pada hari ini Kamis, 27 April 2023, Bali United secara resmi melepas bek andalan, Wellington Carvalho.

Padahal mantan pemain Timnas Brasil U20 ini baru bergabung dengan Bali United saat memasuki putaran kedua BRI Liga 1 2022/2023. Wellington baru setengah musim bersama Serdadu Tridatu.

Tampil sebanyak 13 kali tampaknya Wellington belum cukup memuaskan Stefano Cugurra dan manajemen.

Wellington yang baru pertama kali berkarier di luar Brasil masih kesulitan beradaptasi dengan sepak bola Indonesia.

Dari 13 pertandingan yang dilakoni, Wellington mencatatkan 5 hasil imbang, 4 kalah, dan 4 kemenangan.

Stefano Cugurra selaku pelatih Bali United pun mengucapkan terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan pemain asal Brasil itu.

"Terima kasih untuk Wellington atas dedikasi, perjuangan dan kebersamaan selama ini bersama Bali United."

"Mudah-mudahan setelah dari tim ini, Wellington bisa berkarier di klub yang baru yang bisa membantu perjalanan kariernya di lapangan," kata Stefano Cugurra, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Bali United.

Disamping itu juga, keluarnya Wellington Carvalho dari Bali United nampaknya tak luput dari bayang-bayang mantan bek tangguh Bali United, Willian Pacheco.

Willian Pacheco sendiri hengkang dari Bali United pada awal tahun 2023, tepatnya tanggal, 5 Januari 2023.

Baca juga: Update Transfer Liga 1, Persebaya Surabaya Cuci Gudang Besar-besaran, Resmi Lepas 10 Pemain

Kedatangan Wellington Carvalho di putaran kedua, digadang-gadang menjdi suksesor Willian Pacheco di lini belakang.

Selama putaran kedua kemarin, Wellington tak luput dari sorotan. Ia kerap dibandingkan dengan Willian Pacheco.

Memang Pacheco adalah bek tangguh bertinggi hampir dua meter. Ia juga tergolong subur saat set piece bola-bola mati dan menjadi andalan duel udara.

Memang tak ringan beban yang dipikul oleh Wellington menutup pos seorang bek yang cukup lama berkarier bersama Bali United dan memberikan dua trofi juara.

Sebelumnya, Teco menilai Wellington dan Ryuji Ryuji Utomo sudah bisa beradaptasi dan menemukan chemistry untuk mengawal lini pertahanan Bali United.

Namun dalam perjalanan, kritikan demi kritikan terus berdatangan atas buruknya pertahanan Serdadu Tridatu. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Singkatnya Wellington di Bali United, Dia Pergi Bersama Bayang-bayang Willian Pacheco.