Hari Buruh Internasional 2023

Hari Buruh 2023: Kompak Digelar di 38 Provinsi, 100.000 Buruh di Jakarta Akan Lakukan Aksi May Day

Di wilyaah Ibu Kota, Provinsi DKI Jakarta, hari ini setidaknya 100.000 buruh akan hadir untuk melakukan aksi di beberapa Gedung pemerintahan.

Editor: Mei Yuniken
Tribunnews/Irwan Rismawan
Ilustrasi - Ribuan Buruh Lakukan Aksi May Day di Jakarta tahun 2016 

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, Hari Buruh merupakan momentum perjuangan dan kerja keras dari tenaga kerja.

"Tentunya kita semua harusnya menghargai hak buruh untuk berunjuk rasa atau melakukan aksi di May Day besok serta mendengar tuntutan yang diberikan oleh buruh," ujarnya kepada Tribunnews.com, Minggu (30/4/2023).

Namun perlu dicatat, aksi demonstrasi tersebut harus dilakukan secara kondusif, tertib, aman, tanpa provokasi, dan juga harmonis.

"May Day harus menjadi momentum kebersamaan bagi pekerja, pengusaha, dan pemerintah untuk berdialog dan mencari jalan terbaik menuju hubungan industrial yang harmonis dan adil demi kesejahteraan pekerja atau buruh yang berkelanjutan," katanya.

Lalu, apabila aksi May Day dapat berlangsung secara aman, maka tidak akan mengganggu iklim investasi dan juga produktivitas kegiatan usaha.

"Sebaliknya, jika tidak tertib, maka akan berdampak buruk bagi ekonomi. Untuk itu, tanpa mengurangi hak aksi bagi para buruh, Kadin Indonesia menghimbau bahwa ketertiban dan keamanan harus menjadi prioritas nomor 1," pungkasnya.

Baca juga: 20 Contoh Ucapan Selamat Hari Buruh 2023, Semoga Pekerja Indonesia Makin Produktif dan Sejahtera

Pengamanan

Terkait pengamanan Hari Buruh, Polda Metro Jaya akan mengerahkan sebanyak 4.200 personel.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto mengatakan, ribuan personel tersebut nantinya akan disebar di beberapa wilayah di DKI Jakarta khususnya di dua lokasi utama yakni area Patung Kuda dan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat.

"Rekan-rekan dengar tadi bahwa diawal 4 ribu lebih ya, 4.200 (personel) itu yang tergelar di lapangan," kata Karyoto.

Selain personel dari aparat kepolisian, dikatakan eks Deputi Penindakan KPK tersebut bahwa juga akan disiagakan pengamanan dari unsur TNI yakni sekitar 3.500 personel.

Adapun pengamanan dari unsur TNI nantinya bersifat membackup aparat kepolisian apabila sewaktu-waktu dibutuhkan untuk melakukan pengamanan.

Ribuan buruh saat menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat.

"Yang lain pun seperti Panglima Daerah Militer Jayakarta (Pangdam Jaya) menyiapkan 3.500 personel yang standby on call," jelasnya.

Karyoto kemudian mengimbau agar para massa buruh menggelar Aksi May Day dengan tertib.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved