Guru di Pangandaran Mundur dari PNS

Ridwan Kamil Sebut Guru di Pangandaran yang Mudur Usai Laporkan Pungli Bisa Pindah Sekolah Mengajar

Polemik guru muda di Pangandaran, Husein Ali Rafsanjani mendapatkan perhatian dari Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil.

Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Instagram /@ridwankamil
Ridwan Kamil bertemu dengan Husein, guru muda di Pangandaran yang viral setelah mengundurkan diri dari posisinya sebagai ASN. 

Ridwan Kamil Sebut Guru di Pangandaran yang Mudur Usai Laporkan Pungli Bisa Pindah Sekolah Mengajar

TRIBUN-BALI.COM, BANDUNG - Polemik guru muda di Pangandaran, Husein Ali Rafsanjani (27) yang mundur dari PNS usai mengalami dugaan tindakan pungutan liar (Pungli) pun mendapatkan perhatian dari Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil.

Adapun orang nomor satu Jabar itu bertemu dengan Husein di Gedung Sate, pada Rabu 10 Mei 2023 serta berbincang di terang belang Kantor Gubernur Jabar.

Kang Emil, panggil akrab Ridwan Kamil itu pun menganggap penjelasan Husein itu penting untuk mendapatkan penjelasan yang berimbang.

"Kemarin saya ajak bicara untuk mendapatkan informasi secara baik, sambil meminta laporan berimbang dari pihak insitusi pendidikan terkait di Kabupaten Pangandaran," kata Ridwan Kamil pada Kamis 11 Mei 2023.

Lebih lanjut, ia mengatakan Husei merupakan guru musik lulusan UPI telah berhasil menjadi guru berstatus PNS.

Selain itu, demi mencapainya bisa dikatakan butuh perjuangan berat sekali, mengalahkan belasan ribu pendaftar.

"Sehingga disayangkan jika mundur begitu saja. Setelah mendengarkan kronologinya, tim Pemprov akan mendampingi kasus ini untuk dicari solusinya yang baik untuk bersama dan sesuai peraturan perundang-undangan," katanya.

Ia pun meminta Bupati Pangandaran yang memegang kewenangan SMP tempat Husein mengajar untuk segera menindaklanjuti arahan ini agar mendapatkan solusi yang terbaik bagi semua pihak.

"Dan semoga kasus ini tidak terulang lagi di masa mendatang. Termasuk opsi solusi untuk pindah mengajar di SMA yang menjadi kewenangan Gubernur," katanya.

Baca juga: Sosok Husein Guru yang Mundur dari PNS di Pangandaran, Guru Kesenian Muda dan Disukai Murid-muridnya

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan membutuhkan informasi langsung dari Husein, setelah mendapat informasi dari Pemerintah Kabupaten Pangandaran.

"Saya ingin dengar, tapi media please jangan selalu satu arah. Saya sudah mendengarkan juga dari versi Pangandarannya," kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Rabu 10 Mei 2023.

Berdasarkan pemaparan Pemerintah Kabupaten Pangandaran, katanya, kejadian yang diceritakan Husein terjadi saat pandemi Covid-19, pada 2021. Saat itu, telah dianggarkan untuk biaya yang dibahas oleh Husein mengenai pungutan kegiatan pelatihan dasar CPNS.

"Tapi dibatalkan karena direfocussing anggarannya untuk Covid-19, sehingga anggaran yang namanya transportasi dan juga kegiatan foto di lokasi pusdiknya itu ketarik anggarannya. Jadi versi Pangandaran, tidak ada pungli. Kalau pungli kan anggarannya ada, tapi narik lagi. Ini mah sempat teranggarkan, di-refocusing, hilang, namun ini tidak terinformasikan hilangnya sehingga ke peserta dianggapnya anggaran masih ada," katanya.

Ia mengatakan berdasarkan informasi Pemkab Pangandaran, sudah dibahas antara peserta mengenai berapa besaran biaya yang harus dikeluarkan untuk pendidikan tersebut. Anggaran tersebut dinyatakan sebagai hasil keputusan rekan-rekan angkatannya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved