Pemilu 2024

Golkar Upayakan Koalisi Besar Terwujud, Usung Prabowo Subianto & Arilangga Hartarto di Pilpres 2024

Partai Golongan Karya (Golkar) akan terus berupaya agara koalsi besar terwujud.

|
Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Istimewa
Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto. 

Golkar Upayakan Koalisi Besar Teruwujud, Usung Prabowo Subianto & Arilangga Hartarto di Pilpres 2024

TRIBUN-BALI.COM - Partai Golongan Karya (Golkar) akan terus berupaya agara koalsi besar terwujud.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepla Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Presiden Partai Golkar, Nusron Wahid.

Nusron mengatakan jika pihaknya menargetkan agar koalisi besar nantinya akan mengusung pasangan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartato.

"Kalau saya hari ini menjahit koalisi besar dengan target Prabowo-Airlangga dulu sampai pada titik dan limit tertentu," kata Nusron dilansir dari Kanal YouTube Akbar Faizal Unsencosred dilansir dari Tribunnews.com pada Kamis 11 Mei 2023.

Lebih lanjut, dirinya pun menakui jika duet Prabow-Airlangga mampu menghasilkan kemenangan pada Pilpres 2024 mendatang.

"Kita masih meyakini Prabowo-Airlangga itu sesuatu yang bisa menjawab niat untuk menang dan sesuatu yang bisa menjawab cara kerja untuk menang," ujarnya.

Koalisi besar disebut-sebut akan menggabungkan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Baca juga: Bupati Giri Prasta Setia dan Utamakan Kepentingan Masyarakat Badung

Rencana peleburan dua koalisi partai politik (parpol) pendukung pemerintah itu hingga kini tak kunjung terwujud.

KKIR merupakan bentukan Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Sementara KIB adalah bentukan Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Namun, PPP telah menentukan sikap politiknya mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.

Bahkan, PPP sudah bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu sebagai upaya penjajakan kerja sama.

Golkar Bantah Gabung ke Koalisi KIR

Ketia Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskander atau akab disapa Cak Imim mengatakan jika Partai Golkar  merapat ke Koalis Kebangkatan Indonesia Raya (KKIR).

Namun, hal tersebut dibantah oleh Wakil ketua Umum Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng.

Foto bersama antara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua DPD Golkar Bali I Nyoman Sugawa Korry, Anggora DPD RI I Made Mangku Pastika (Undangan), dan sejumlah kader Golkar usai peresmian dan pelantikan fasilitas.
Foto bersama antara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua DPD Golkar Bali I Nyoman Sugawa Korry, Anggora DPD RI I Made Mangku Pastika (Undangan), dan sejumlah kader Golkar usai peresmian dan pelantikan fasilitas. ((Tribun Bali/Ida Bagus Putu Mahendra))

"Saya anggap pernyataan ini (Cak Imin) prematur," kata Mekeng kepada Tribunnews.com, Kamis 11 Mei 2023 malam.

Baca juga: Strategi Politik Anies Baswedan, Pertimbangkan 5 Calon Wakil Presiden dengan Koalisi Perubahan

Menurut Mekeng, dinamika politik yang berkembang masih sangat cair dan dinamis sehingga masih ada waktu menentukan posisi akhir.

"Semua masih cair karena Golkar ini partai nomor urut 2, masih banyak waktu untuk posisi akhir," ujarnya.

Dia menegaskan hingga kini Golkar masih konsisten di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama PAN dan PPP.

"Masih dong (di KIB)," ucap Mekeng.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Golkar Bantah Partainya Segera Merapat ke KKIR, Melchias Mekeng: Pernyataan Cak Imin Prematur dan Golkar Target Koalisi Besar Usung Prabowo dan Airlangga Hartarto.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved