Berita Bali

Korban Terseret Arus di Pantai Petitenget Ditemukan Terdampar, Posisi Jenazah 600 Meter dari TKP

Dominggus terseret ombak di Pantai Petitenget, Kerobokan, Balawista dan tim SAR gabungan melakukan evakuasi dan membawa jenazah

Istimewa
Inilah update informasi terkait pengunjung yang terseret arus di Pantai Petitenget, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dan terdampar. 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Dominggus Marton Bolle (36) warga asal Flores, terseret ombak di Pantai Petitenget, Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Jumat 19 Mei 2023 sore.

Jenazahnya ditemukan oleh pengunjung pantai, Sabtu 20 Mei 2023, pukul 16.10 Wita, terdampar sekitar 600 meter dari lokasi kejadian (TKP).

"Korban bisa ditemukan terdampar di pinggir pantai pada pukul 16.10 Wita. Untuk jarak dari lokasi kejadian ke arah selatan kurang lebih 600 meter," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Basarnas Bali, I Wayan Suwena, Sabtu.

Ketika ditemukan celana pendek Dominggus masih melekat di tubuhnya dan walaupun ada beberapa luka, namun wajah tetap bisa dikenali.

Baca juga: WASPADA! BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Laut Tinggi di Bali

Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian mendapatkan informasi bahwa korban telah ditemukan, setelahnya mereka bergegas merapat ke lokasi penemuan.

Warga bersama Balawista dan tim SAR gabungan melakukan evakuasi dan membawa jenazah dengan ambulans Bali Bhuana Rescue.

Selanjutnya jenazah Dominggus dibawa menuju RSUP Prof Dr IGNG Ngoerah (Sanglah) Denpasar.

Sebelumnya, Dominggus yang bekerja sebaga security dan tiga teman kerjanya sekaligus teman satu tempat kos, yakni Reynold Franses PS (35), Ahmad Fahriansyah (28), dan Ihksan Andi (23) berenang di Pantai Petitenget, Jumat sore.

Namun apes, keempatnya pun terseret arus ombak.

Setelah kejadian, Reynold Franses PS asal Flores, Ahmad Fahriansyah, dan Ihksan Andi asal Jakarta, berhasil diselamatkan oleh petugas Balawisata.

Namun sayangnya, Dominggus hilang terseret ombak.

Peristiwa nahas yang terjadi sekitar pukul 17.40 Wita itu sempat membuat geger pengunjung Pantai Petitenget.

Ihksan Andi, salah satu korban yang berhasil selamat mengaku masih sangat syok dengan kejadian yang menimpanya dan teman-temannya tersebut.

Ia bersama rekannya yang lain tampak ikut menunggu di pinggir pantai, Sabtu sore, dengan harapan Dominggus cepat ditemukan.

Dengan tatapan yang masih syok, Ihksan mengaku bahwa sebelum kejadian air tidak begitu tinggi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved