Berita Bali
Semarakkan Bulan Bung Karno, DPD PDIP Bali Gelar Lomba Desain Endek Bali Hingga Mixology Arak Bali
Semarakkan Bulan Bung Karno, DPD PDIP Bali gelar lomba desain Endek Bali hingga Mixology Arak Bali.
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - DPD PDI Perjuangan Bali berencana menggelar sejumlah lomba guna menyemarakkan Bulan Bung Karno pada Juni 2023 mendatang.
Bahkan, persiapan lomba telah digodok para kader PDI Perjuangan se-Bali melalui rapat yang digelar di Kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali pada Sabtu 27 Mei 2023.
Rapat yang dimulai pukul 11.00 Wita itu dihadiri oleh pengurus DPD PDI Perjuangan Bali, pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten/Kota se-Bali, serta Fraksi PDI Perjuangan Bali.
Hal tersebut disampaikan oleh Dewa Made Mahayadnya, Bendahara DPD PDI Perjuangan Bali saat ditemui Tribun Bali pada Sabtu 27 Mei 2023.
“Kita melaksanakan rapat persiapan Bulan Bung Karno dan membentuk koordinator-koordinator lomba,” ungkap Mahayadnya kepada Tribun Bali.
Setidaknya ada 6 lomba yang nantinya akan digelar DPD PDI Perjuangan Bali dalam rangka menyemarakkan Bulan Bung Karno.
Lomba-lomba tersebut erat kaitannya dengan sejumlah Surat Edaran maupun Peraturan Gubernur Bali khususnya soal pelestarian budaya Bali.
Adapun 6 lomba yang akan digelar yakni lomba desain kemasan garam tradisional lokal Bali, lomba barista kopi Bali, lomba mixology arak Bali, cerdas cermat susastra Bali, desain kreatif motif endek Bali, dan lomba desain kreasi busana adat pakem Bali.
Pasalnya, pemenang lomba akan mendapat dana pembinaan senilai jutaan rupiah, piagam, hingga piala.
Baca juga: Istri Penglingsir Puri Peliatan Caleg DPR RI, Sagung Ratu Militan PDIP Sejak Muda
Selain menggelar sejumlah perlombaan, DPD PDI Perjuangan Bali juga akan menggelar pelatihan dan pendidikan kepada masyarakat.
Seperti misalnya menggelar pendidikan literasi digital, standarisasi produk, hingga promosinya di media sosial.
Pelatihan yang ditujukan kepada pelaku UMKM itu diberi nama “Koster Pasar Gotong Royong” yang rencananya berlangsung di Gedung Kesenian I Ketut Maria (Gedung Mario), Tabanan.
“Koster Pasar Gotong Royong ini, menggelar pelatihan dan pendidikan kepada pelaku UMKM.”
“Pendidikan literasi digital, standarisasi produk, desain logo sederhana, dan manajemen promosi di sosial media,” ungkap Mahayadnya.
DPD PDI Perjuangan Bali juga akan menggelar pelayanan kesehatan Bali komplementer yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali.
Pelayanan kesehatan tersebut nantinya direncanakan berupa seminar dengan melibatkan penyehat tradisional Bali atau pengusada Bali.
“Membahas dan mempraktikkan tatacara pengobatan tradisional Bali komplementer yang dilakukan dengan menggunakan bahan alam, teknik olah pikir, dan teknik energi,” tambah Mahayadnya.
Disinggung soal pendanaan, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP DPRD Bali itu mengatakan, pendanaan lomba berasal dari gotong royong para kader.
Pasalnya, untuk kader PDI Perjuangan yang menjabat sebagai DPRD Kabupaten/Kota menyumbang dana sebesar Rp. 5 juta, DPRD Bali sebesar Rp. 7,5 juta, dan Anggota DPR RI sebesar Rp. 75 juta.
“Dananya gotong-royong. Dari eksekutif dan legislatif. DPRD Kabupaten/Kota 5 juta, Provinsi (DPRD Bali) 7,5 juta, kemudian DPR RI 75 juta,” pungkas Bendahara sekaligus Ketua Fraksi PDIP DPRD Bali, Dewa Made Mahayadnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.