KKB Papua

KKB Pimpinan Yotam Bugiangge Baku Tembak dengan Aparat, Terjadi Sejak Pagi hingga Sore di Nduga

Kembali terjadi insiden kontak tembak antara Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua dengan aparat keamanan.

Editor: Mei Yuniken
Tribunnews/Istimewa
Ilustrasi KKB Papua 

Bahkan, ia menduga ada anggota KKB yang terkena tembakan.

"Saat kita sisir jejak pelarian mereka, kami menemukan bercak darah," kata Rio.

Mengenai pelaku penembakan, ia pun menyebut nama mantan pecatan TNI.

"Ini kelompoknya Yotam (Bugiangge), jumlahnya sekitar 25 orang," ungkapnya.

Baca juga: KKB Papua Bakar 2 Rumah Warga di Ilaga dan Tembak Tower BTS, TPNPB-OPM: Perang Masih Berlanjut

 

2 Anggota KKB ditangkap

Setelah kontak tembak di Kampung Nogoloit, aparat gabungan menangkap dua orang terkait KKB.

Salah satunya adalah MK, dia diduga terlibat aksi pembunuhan 11 warga di Kampung Nogoloit pada September 2021.

"Mereka ditangkap saat anggota melakukan penyisiran usai terjadi kontak tembak," kata Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramdhani, Selasa 30 Mei 2023.

Satu lagi adalah TK yang diduga simpatisan KKB pimpinan Yotam.

"Kalau TK ini tugasnya memberi tahu informasi pergerakan pasukan kepada Yotam," kata dia.

Sosok Yotam Bugiangge

Sosok Yotam Bugiangge, pecatan TNI yang paling ditakuti Egianus Kogoya
Sosok Yotam Bugiangge, pecatan TNI yang paling ditakuti Egianus Kogoya (Istimewa)

Yotam Bugiangge merupakan pecatan TNI yang kabur dari kesatuannya pada 17 Desember 2021.

Ia sebelumnya bertugas di Batalyon Infantri 756/MWS di Kompi C Senggi, Kabupaten Keerom.

Satuan ini ada di bawah kendali Kodim Jayawijaya.

Yotam Bugiangge kabur membawa senjata api jenis SS1 V1 tanpa amunisi.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved