Rencana Konvoi Timnas Indonesia di Kota Surabaya Panen Kritikan Warganet

TRIBUN-BALI.COM – Rencana digelarnya konvoi pemain Timnas Indonesia di Kota Surabaya, Jawa Timur, yang diagendakan oleh Wali Kota Eri Cahyadi panen kritikan.

Sebagaimana diketahui, Eri Cahyadi mengagendakan digelarnya konvoi pemain Timnas Indonesia di Surabaya.

Hal itu disampaikan Eri Cahyadi ketika jajaran PSSI menyambangi Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa 6 Juni 2023.

Pada kesempatan itu, PSSI mengumumkan mengenai teknis pertandingan FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan Palestina pada 14 Juni 2023.

Sebagai tuan rumah, pemerintah Kota Surabaya ternyata mengagendakan konvoi untuk Timnas Indonesia.

Itu disampaikan Eri Cahyadi di hadapan Ketua Umum Erick Thohir.

Eri menjelaskan jika konvoi para pemain Timnas Indonesia akan digelar pada 11 Juni 2023.

Artinya, konvoi baru digelar sebelum pertandingan melawan Palestina.

Baca juga: Janji Striker Timnas Indonesia Jelang Hadapi Argentina di FIFA Matchday Periode Juni 2023

"Jadi kita akan melakukan konvoi Pak Ketum, mohon izin. Tanggal 11 Juni hari Minggu, akan kita lakukan konvoi untuk Tim Indonesia."

"Setelah itu kita akan lakukan welcome dinner yang ada di balai kota bersama Tim Palestina," jelas Eri Cahyadi.

Potongan video tersebut juga diunggah ke akun Instagram @ericahyadi_ beberapa saat setelah konferensi press rampung.

Dalam postingan tersebut, Eri Cahyadi menyebut konvoi dilakukan untuk memberikan semangat bagi para pemain Timnas Indonesia.

"Kita akan melakukan konvoi secara tertib pada 11 Juni 2023 untuk menyemangati timnas Indonesia.

Tentu ini bukan hanya soal laga untuk meraih kemenangan bagi timnas kebanggaan kita. Tapi ini juga menjadi pembuka jalan agar laga-laga internasional terus digelar di Surabaya, mengingat kualitas GBT kini makin keren."

Bukannya disambut dengan baik, warganet khususnya pecinta sepakbola Indonesia justru melontarkan kritikan pada agenda tersebut.