Berita Tabanan

Kodim Tabanan 1619/Tabanan Panen Raya Padi di Jatiluwih

Riza mengaku, bahwa panen raya itu tidak dapat berdiri sendiri, petani perlu dukungan maka dari itu, pihaknya melakukan pembinaan tersebut.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Istimewa
Panen raya yang digelar oleh Kodim Tabanan dengan masyarakat Jatiluwih. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN – Kodim 1619/Tabanan bersama Korem 163/Wira Satya dan masyarakat Kabupaten Tabanan, melaksnaakan panen raya padi di lahan pertanian Subak Besi Kalung, Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Bali Jumat 16 Juni 2023.

Panen raya padi ini juga dihadiri Disparda (Dinas Pariwisata Daerah) Bali, yang di wakili Ketua Tim Promosi Pariwisata Bali, Ketut Nyadnya.

Pada musim panen kali ini, puluhan are areal persawahan melakukan panen bersama oleh Kelompok Tani Subak Besi Kalung, yang merupakan binaan Kodim 1619/Tabanan dalam rangka peningkatan swasembada pangan sejak awal musim tanam hingga musim panen ini.

Yang tujuannya ialah sukseskan program ketahanan pangan.

Baca juga: Tindaklanjuti Kasus Rabies, Dinas PKP Bangli Gencarkan Vaksinasi Emergency

Baca juga: Edarkan Sabu di Seputaran Denpasar, Darmayasa Terancam 20 Tahun Penjara

Panen raya yang digelar oleh Kodim Tabanan dengan masyarakat Jatiluwih.
Panen raya yang digelar oleh Kodim Tabanan dengan masyarakat Jatiluwih. (Istimewa)

Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Riza taufiq Hasan mengatakan, bahwa kegiatan “panen raya” ini merupakan wujud nyata, untuk memberikan keyakinan bagi masyarakat Tabanan dan pemerintah bahwa Tabanan siap memenuhi kebutuhan Pangan.

Hal itu, dikarenakan kabupaten memiliki daerah dan lahan pertanian yang luas.

Ketahanan pangan merupakan program kerja Kodim 1619/Tabanan, untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan sebagai pilar perekonomian bangsa.

“Ini bentuk dukungan kami untuk ketahanan pangan di Tabanan,” ucapnya.

Menurut dia, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada, di wilayah Tabanan, yang bertujuan untuk membantu program pemerintah dalam meningkatkan pencapaian hak atas pangan.

Kemudian, panen raya padi merah ini, juga meningkatkan ketahanan pangan nasional dan lokal.

Sekaligus sebagai peningkatan kesejahteraan petani dan meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Tidak lupa juga bahwa dengan ini maka perekonomian akan meningkat, dan menjamin ketersediaan logistik di wilayah Tabanan dan Bali sesuai dengan kearifan lokal,” tegasnya.

Panen raya yang digelar oleh Kodim Tabanan dengan masyarakat Jatiluwih.
Panen raya yang digelar oleh Kodim Tabanan dengan masyarakat Jatiluwih. (Istimewa)

Riza mengaku, bahwa panen raya itu tidak dapat berdiri sendiri, petani perlu dukungan maka dari itu, pihaknya melakukan pembinaan tersebut.

Dan sinergitas ini tak terlepas menjadi dukungan bersama pemerintah.

Oleh karena itu ke depannya sinergitas ini perlu ditumbuhkan lebih lagi.

Sehingga, ketahanan pangan di Tabanan terjaga.

“Ini bentuk sinergitas kami dan pemerintah. Dan kemanunggalan antara kami dengan rakyat,” bebernya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved