Berita Bali
Lari Pagi di Jogging Track Pantai Kuta, Menparekraf Sebut Kunjungan Wisatawan Sudah Pulih
Lari pagi di jogging track Pantai Kuta, Menparekraf Sandiaga Uno sebut kunjungan wisatawan sudah pulih.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - Menparekraf Sandiaga Uno pada hari kedua kunjungan kerja di Bali kali ini diawali dengan olahraga lari pagi dengan rute sepanjang Pantai Kuta ke Pantai Jerman sepanjang 5,3 kilometer.
Mengambil titik start lari dari depan Sheraton Bali Kuta Resort sekira pukul 06.20 WITA selain berlari, Menparekraf Sandiaga Uno juga menyempatkan meninjau hasil revitalisasi pantai kuta.
Rute sepanjang 5,3 kilometer tersebut ditempuh dengan waktu sekitar 1 jam 6 menit.
Sandiaga Uno menyampaikan kunjungan di pantai kuta terlihat sudah pulih kembali ke sebelum pandemi Covid-19.
“Wah kalau lihat pantai kuta sih sudah pulih ya (kunjungan). Tapi kita harus berpikir bagaimana layanan publik harus kita tingkatkan karena melihat animo masyarakat yang cukup tinggi,” ujar Menparekraf Sandiaga usai melakukan audiensi dengan manajemen Atlas Beach Fest di Kuta, Minggu 18 Juni 2023.
Pulihnya ini menurut Sandiaga berarti kunjungan wisatawan sudah sangat meningkat dan mayoritas kunjungan wisatawan nusantara sekarang itu tujuannya ke Bali.
Peningkatan kunjungan wisnus ini harus kita sikapi dengan baik sehingga kepulihan bisa menyentuh ekonomi masyarakat, UMKM dan komunitas setempat.
Baca juga: Hadir Bersama Megawati Pada Pembukaan PKB Besok, Sandiaga Uno Tegaskan Tidak Ada Agenda Politik
Menparekraf Sandiaga Uno pun sempat meninjau kuta beach skate park dan menilai sangat keren.
“Skate park tadi keren banget dan itu jadi spot yang sangat inovatif dan menangkap generasi Z dan milenial yang bukan hanya ingin menikmati surfing tapi juga ada surfing di darat (bermain skate board) dan di laut. Jadi dua-duanya dapat,” ungkapnya.
Sebelumnya Pemkab Badung melakukan penataan kawasan pantai Seminyak, Legian dan Kuta (Samigita) untuk meningkatkan kualitas dan layanan destinasi pariwisata yang diberikan kepada wisatawan.
Dimana penataan kawasan wisata pantai Samigita tetap menonjolkan potensi pantai dan laut sebagai unsur dominan yang diselaraskan dengan kebutuhan fungsional, dan kelestarian lingkungan sehingga didesain dengan konsep ekonomi biro dan eco-arsitektur.
Pemkab Badung berupaya memberikan suatu destinasi wisata dengan wajah baru dan tetap menjadikan Pantai Kuta sebagai ikon utama dan tetap menjadi salah satu objek wisata unggulan bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Sejumlah tampilan baru yang dihadirkan dalam penataan kawasan wisata itu di antaranya berupa jogging track, fasilitas untuk tuna netra yang memerlukan kebutuhan khusus, fasilitas early warning tsunami system serta Badan Penyelamat Wisata Tirta.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.