Tali Jangkar Putus, Boat di Sanur Terombang-ambing dan Tabrak Breakwater Pelabuhan hingga Hancur

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Sebuah boat penumpang hancur karena terombang-ambing ombak dan menabrak breakwater Pelabuhan Sanur Denpasar.

Boat tersebut sudah tak beroperasi selama 4 hari karena masih dalam proses perbaikan mesin.

Dan saat perbaikan tersebut melakukan labuh jangkar di luar pelabuhan.

Hal tersebut diungkapkan Kawilker Sanur KSOP Kelas II Benoa, I Ketut Suratnata saat dihubungi Sabtu 8 Juli 2023.

Baca juga: Penumpang di Pelabuhan Sanur & Bandara Ngurah Rai Naik 50 Persen, Libur Cuti Bersama dan Idul Adha

“Kemungkinan kejadiannya semalam, karena tali jangkarnya putus,” kata Suratnata.

Akibat tali jangkarnya putus, angin kencang dan ombak besar, boat pun terombang-ambing.

Dan saat terombang-ambing beberapa kali menabrak breakwater Pelabuhan Sanur hingga kapalnya hancur.

“Itu bukan tenggelam seperti yang tersebar di media sosial. Karena nabrak, terus hancur sehingga tersisa bagian bawahnya makanya seolah-olah tenggelam,” katanya.

Suratnata menambahkan, nahkoda kapal baru mengetahui hal tersebut Sabtu pagi.

Pihaknya pun sudah meminta kepada pihak nahkoda untuk mengangkat sisa kapal tersebut agar tak mengganggu pelayaran.

“Ada evakuasi nanti dari pemilik, wajib diangkat biar tidak mengganggu alur pelayaran,” katanya. (*)

Kumpulan Artikel Denpasar