Berita Karangasem

Diterjang Angin Kencang, Rumah Dong Sanur di Banjar Temakung Karangasem Bali Ambruk

Diterjang angin kencang, rumah Dong Sanur di Banjar Temakung Karangasem Bali ambruk.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Kartika Viktriani
Ist
Kondisi rumah semi permanen milik Ni Ketut Sanur setelah diterjang angin kencang, Selasa 11 Juli 2023 siang hari. Lokasinya di Banjar Temakung, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem, Bali. 

AMLAPURA, TRIBUN-BALI.COM - Rumah semi permanen milik Ni Ketut Sanur di Banjar Temakung, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem, Bali, ambruk diterjang angin kencang, pada Selasa 11 Juli /2023 siang.

Tak ada korban jiwa serta luka dalam kejadian ini.

Hanya saja, beberapa barang berharga milik Ni Ketut Sanur rusak.

Seperti pakaian, serta perabotan di dapurnya.

Kepala Dusun Temakung, Wayan Semadi, mengatakan, peristiwa angin kencang terjadi sekitar pukul 10.00 WITA.

"Tiba-tiba anginnya bertiup kencang dan menerjang rumah. Untungnya tidak ada orang di dalam rumah, sehingga tak korban jiwa. Pemiliknya hanya alami kerugian materi mencapai puluhan juta." ungkap I Wayan Semadi kepada Tribun Bali, Selasa 11 Juli 2023.

"Pemiliknya sudah lansia. Umurnya sekitar 80 tahun. Tinggal seorang diri di sana. Untungnya saat  kejadian, yang bersangkutan ke rumah tetangga. Sehingga tak tertimpa," lanjutnya. 

Semadi mengatakan, rumah rata setelah diterjang angin.

Atap dari genteng pecah dan pondasi patah.

Sementara rumah yang bersangkutan tak bisa ditempati.

Baca juga: Puluhan Halaman Rumah Warga Pengambengan Masih Terendam Air, Warga Mulai Keluhkan Gatal-Gatal

Pemilik kini untuk sementara tinggal rumah cucunya yang berjarak sekitar 1 kilometer.

"Anginnya cukup  kencang. Tak menyangka akan seperti ini kejadiannya," tambahnya.

Perbekel Ban, Gede Tamu Sugiantara, menambahkan pemilik rumah sempat memasak di dalam rumah.

Untungnya yang bersangkutan berada di luar setelah selesai memasak.

Pemilik rumah termasuk keluarga tidak mampu.

"Kondisi rumah korban memprihatinkan. Sudah tidak bisa ditempati karena rusak,"kata Tamu.

Pihaknya akan usulkan ke pemerintah, sehingga korban bisa mendapatkan bantuan.

Petugas desa sudah lapor ke BPBD Karangasem.

"Pemilik rumah termasuk KK miskin. Kita sudah melaporkan ke pemerintah. Semoga bisa mendapat bantuan perbaikan rumah. Kita akan terus usaha maksimal," tambah Tamu.

Kabid Kedaruratan serta Logistik, BPBD Kabupaten Karangasem, I Putu Eka Putra Tirtana, membenarkan kejadian tersebut.

Petugas belum bisa melakukan asesmen dikarenakan seluruh personil sedang melakukan penanganan bencana di lokasi lain.

Kemungkinan petugas akan melakukan asesmen dilakukan pada tanggal 12 Juli 2023.

"Tak ada korban jiwa. Pemilik rumah sekarang tinggal di rumah cucu. Rencananya Rabu 12 Juli 2023 akan menggelar asesmen," ungkap Putu Eka Tirtana, mantan pegawai di Humas Pemkab Karangasem.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved