Ganjar Pranowo Ogah Komentar Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati Soekarnoputri

TRIBUN-BALI.COM, SOLO - Rencana pertemuan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menjadi sorotan.

Rencana pertemuan pucuk tertinggi Gerindra dan PDIP itu disampaikan Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani.

Ahmad Muzani mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani terkait rencana pertemuan tersebut.

Baca juga: Penegasan Megawati: PDIP Bisa Usung Capres dan Cawapres, Ada Peluang dengan Parpol Lain

Terkait agenda tersebut, bakal calon presiden yang diusung PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo enggan memberikan tanggapan.

"Kita rencana pertemuannya mengembangkan fasilitas baru di Moewardi," jelasnya saat ditemui di RSUD dr. Moewardi, Selasa (11/7/2023).

Kabar kedekatan Prabowo dengan Presiden Jokowi membuat publik bertanya-tanya kemana arah dukungan Presiden.

Banyak yang meragukan jika Presiden sebagai kader PDIP tidak mendukung pencapresan Ganjar.

Baca juga: Berkomitmen Jadi Partai Modern Ideologi Pancasila, PDI-P Hadirkan Stan MPP Gagasan Putra Megawati

Mengenai hal ini, Ganjar pun menolak menjawab.

"Pak Jokowi memerintahkan memperbaiki rumah sakit di daerah," ujarnya.

Begitu juga saat ditanya mengenai komunikasi yang dijalin dengan Prabowo.

Ada pula isu bahwa Ganjar sempat diusulkan mendampingi Prabowo di Pemilu 2024.

"Kita harapkan bisa membantu pengembangan rumah sakit ini. Ada dengan Kemenhan," katanya.

Penulis: Ahmad Syarifudin

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ganjar Enggan Komentari Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati