Bojan Hodak Diperingatkan Media Malaysia Soal Risiko Tangani Persib Jika Tak Mau seperti Pelatih Ini

TRIBUN-BALI.COM – Juru racik anyar Persib Bandung, Bojan Hodak, kembali mendapatkan peringatan dini dari media Malaysia terkait pressure (tekanan) yang berujung seperti nasib tak mengenakkan pelatih Robert Alberts.

Sebagaimana diketahui, Bojan Hodak resmi digaet oleh Persib Bandung dari Kuala Lumpur City FC yang berkiprah di Liga Super Malaysia dan telah tiba di Indonesia pada Jumat 28 Juli 2023.

Setelah mendarat di Indonesia, Bojan Hodak tidak secara otomatis mengarsiteki Persib Bandung kontra Persik Kediri pada pekan kelima Liga 1 2023/2024.

Baca juga: Media Vietnam Sebut Park Hang-Seo Tolak Tawaran Timnas Indonesia dan Persib Meski Digaji Fantastis

Namun demikian, pelatih asing asal Kroasia tersebut tetap menyaksikan langsung laga Persib Bandung kontra Persik Kediri di Stadion Brawijaya.

Rasa lelah tak membendung Bojan pergi ke Kediri usai menempuh perjalanan dari Malaysia, ia dikabarkan terlihat antusias dan senang.

"Saya senang," ucap Bojan Hodak.

"Merupakan suatu kebanggaan bisa berada di sini. Persib adalah tim besar dan juga pendukung yang besar.

"Tentu, Persib tidak seharusnya ada di posisi seperti sekarang dan kami harus jauh lebih baik lagi setelah ini," imbuhnya.

Dalam kunjungannya itu Bojan tak sendiri, ia didampingi CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono.

Bergabungnya Bojan Hodak ke Persib Bandung ini juga mendapat sorotan tajam media lokal Malaysia, salah satunya bahkan sampai memberi peringatan.

Semuanya Bola lewat artikel yang dirilis pada Jumat (28/7/2023) memberi peringatan kepada Bojan akan tekanan di Persib Bandung.

Langkah Hodak terbilang berani sampai ia memilih mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Kuala Lumpur City FC demi Persib.

Tekanan yang dimaksud media Malaysia itu berasal dari pendukung fanatik klub berjuluk Maung Bandung ini.

Perbedaan besar antara fan Kuala Lumpur City FC dengan klub Kota Kembang diyakini akan membawa Bojan ke level karier lebih tinggi.

Bojan dinilai harus memberikan seluruh performa terbaiknya agar tidak bernasib sama seperti Robert Rene Alberts.