El Classico Terulang, FC Barcelona U-18 Ingin Balas Dendam Atas Real Madrid U-18 di Final IYC 2023

El Classico Terulang, FC Barcelona U-18 Ingin Balas Dendam Atas Real Madrid U-18 di Final IYC 2023

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Fenty Lilian Ariani
Dok. IYC 2023
SENGIT : Duel pemain Real Madrid FC U-18 melawan FC Barcelona U-18. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Partai ketiga International Youth Championship (IYC) Indonesia 2023 yang menyajikan El Clasico Junior antara Real Madrid U-18 menghadapi FC Barcelona U-18 bakal kembali tersaji di final.

Dalam laga yang berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali, pada Jumat 11 Agustus 2023 malam itu Real Madrid U-18 mampu unggul atas FC Barcelona dengan skor 3-4.

Benar-benar bak laga tim senior El Clasico di Spanyol, pertemuan kedua kesebelasan di level junior ini juga adu gengsi. Kedua tim saling balas gol.

Real Madrid U-18 lebih dahulu berhasil unggul atas Barcelona U-18 melalui gol yang diceploskan Erik Vazquez pada menit ke-12 yang membuat skor menjadi 1-0.

Tak ingin tertinggal lebih jauh, FC Barcelona U-18 yang tampil keluar menyerang sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-28 melalui Hugo Alba

Barcelona U-19 akhirnya bisa memecah kebuntuan di menit ke-28. Kali ini, gol dicetak oleh Hugo Alba. Skor pun menjadi imbang 1-1.

Skuat asuhan Oscar Lopez Hernandez menjaga ritme serangan mereka, bahkan FC Barcelona U-18 mampu membalikkan keunggulan menjadi 2-1 atas gol Andres Cuenca pada menit ke-38. Babak pertama berakhir dengan keunggulan FC Barcelona U-18.

Memasuki babak kedua, Real madrid U-18 yang tertinggal angka membuat pelatih Alvaro Gomez Rey Gonzalez tak tinggal diam, ia meracik strategi di babak kedua untuk membalas ketertinggalan.
 
Tak butuh waktu lama sejak babak kedua di mulai, Aimar Santiago Gonzalez langsung menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-49. 

Rasa percaya diri tim Real Madrid ini pun meningkat, pada menit ke-54 gol dari Alejandro Sanchez membuat Real Madrid berbalik unggul menjadi 2-3. 

Baca juga: Netizen Anggap Yuran Tidak Respect Lari Kuda Ala Rudiger, Teco: Dia Hanya Bikin Lucu Saja


Aksi pemain FC Barcelona U-18 Guillermo sukses memperdaya penjaga gawang Real Madrid FC U-18 pada menit ke-61. 

Kedudukan menjadi sama kuat 3-3. Akan tetapi Real Madrid FC tak ingin mengendorkan serangan, serangan terus coba dibangun hingga akhirnya pemain pengganti Marcos Viega menjadi supersub, dengan mencetak gol pada menit ke-79.

Gol Marcos membuat Real Madrid FC U-18 unggul 3-4, skor bertahan hingga wasit Bagus Kurniawan meniup peluit panjang tanda pertandingan usai. 

Real Madrid FC U-18 pun sukses menyapu bersih 3 laga dengan kemenangan atas Kashima Antlers U-18, Bhayangkara Presisi FC dan FC Barcelona U-18 di fase grup. 

Pelatih FC Barcelona U-18, Alvaro Gomez Rey Gonzalez mengaku optimis menatap laga final yang bakal kembali menghadapi Real Madrid U-18.

Menurut Alvaro, laga final besok tak beda jauh dengan laga fase grup ini, namun ini menjadi kesempatan bai skuat asuhannya untuk mendapat pengalaman berharga. 

"Final besok sama seperti pertandingan hari ini, ini kesempatan untuk memberikan tantangan kepada pemain, kemungkinan kami bisa menang," ujar Alvaro.

Sementara mengomentari kekalahan atas Rral Madrid FC U-18, bagi Alvaro, sejatinya tim besutannya sudah bermain bagus menguasai permainan dengan ciri khas ball possesions namun kehilangan konsentrasi di babak kedua. 

"Pertandingan hari ini adalah pertandingan yang berat dan menantang, kedua tim bermain dengan style masing-masing, kami Barcelona dengan ball possesions ciro khas kami," ujarnya."Secara angka kami memiliki ball possessions unggul, tapi babak kedua itu hilang, itu yang membuat kami kalah," tuturnya. 

Pemain Barcelona, Andres Cuencatak ingin menyerah, mereka mengaku bakal membalaskan dendam kekalahan di fase grup ini pada babak final nanti dengan evaluasi dari pertandingan ini dan bekerja lebih keras saat laga final.

"Pertandingan ini berjalan dengan baik tapi pertandingan yang sebenarnya adalah di final nanti, kami akan kerja keras dan melalukan perbaikan selanjutnya kami yakin akan memenangkan final besok," ujar pemain Barcelona.

Sementara itu di pertandingan lain, tim tuan rumah Bhayangkara Presisi FC justru tampil nyetel di partai ketiga fase grup menghadapi Kashima Antlers U-18. 

Kashima Antlers U-18 yang sebelumnya menahan imbang FC Barcelona U-18, sukses ditundukkan oleh Bhayangkara Presisi FC dengan skor 1-2. 

Kashima Antlers U-18 mampu unggul lebih awal pada menit ke-19 melalui gol yang dicetak oleh Victor Yuzo. 

Bhayangkara Presisi FC langsung membalas dua gol di penghujung laga melalui sang kapten Arsa Ramdhan melalui golnya pada menit ke-40 dan pada menit ke 45+3 injury time.

Babak kedua tidak ada tambahan gol dari kedua tim, skor 1-2 pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wasit. 

Dengan demikian, Real Madrid U-18 memuncaki klasemen IYC 2023 dengan mengoleksi 9 poin, posisi kedua FC Barcelona U-18 dengan 4 poin.

Bhayangkara Presisi FC di posisi ke-3 dengan mengemas 3 poin, dan Kashima Antlers U-18 di posisi juru kunci dengan mengemas 1 poin. 

Final IYC Indonesia 2023 bakal mempertemukan laga sama dengan partai ketiga yakni Real Madrid U-18 melawan FC Barcelona U-18 dan perebutan tempat ketiga antara Bhayangkara Presisi FC melawan Kashima Antlers U-18. 

Laga final bakal dihelat pada Senin 14 Agustus 2023 di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved