Berita Bali
Serah Terima PJ Gubernur Bali Dilakukan Tanggal 7 September di Art Center Denpasar
Serah Terima PJ Gubernur Bali Dilakukan Tanggal 7 September di Art Center Denpasar
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pelantikan Pejabat (PJ) Gubernur Bali akan dilangsungkan pada, Selasa 5 September 2023 besok di Gedung Kemendagri, Jakarta Pusat. Selain PJ Gubernur Bali, juga akan dilantik PJ lainnya yakni Penjabat Gubernur Sumatera Utara, Penjabat Gubernur Jawa Barat, Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur, Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Penjabat Gubernur Sulawesi Tenggara, dan Penjabat Gubernur Papua.
Ketika ditemui usai Rapat Paripurna DPRD Bali, Senin 4 September 2023, I Gede Indra Dewa Putra selaku Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan) Bali mengatakan serah terima PJ Gubernur akan dilakukan pada tanggal 7 September 2023 di Gedung Ksirarnawa, Art Center, Denpasar. "Serah terima tanggal 7 September di Ksirarnawa, posisi PJ di Jakarta, sekarang gladi. Beliau balik dari Jakarta ke Bali tanggal 6 September 2023. Besok dilantik di Kemendagri," kata, Indra.
Sementara itu, Gubernur Bali, Wayan Koster ketika diwawancarai media usai mengikuti Rapat Paripurna DPRD Bali terakhir dimasa jabatannya mengatakan semoga untuk PJ Gubernur Bali selanjutnya tetap dapat menjaga adat dan kebudayaan Bali, membangun ekosistem lingkungan yang bersih, melanjutkan pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana strategis, kemudian juga peningkatan penggunaan produk lokal Bali.
"Dan yang harus kita apresiasi secara khusus UU Provinsi Bali bisa terbit, dan haluan Provinsi Bali 100 tahun," kata, Koster. Setelah menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur Bali, Koster mengatakan akan beristirahat total karena selama lima tahun ia merasa kurang tidur. Kemudian karena ia masih sebagai Ketua Partai, ia akan mengurus pemilu legislatif dan Pilpres 2024 pada Februari mendatang. "Sudah harus tancap gas lagi," tandasnya.
Sementara itu, tanggapannya yang banjir pujian dari DPRD Bali saat mengatakan momen perpisahan di sidang Paripurna, Koster mengatakan selama memimpin Bali ia merasakan suasana yang kondusif selama 5 tahun dalam konteks hubungan eksekutif dengan legislatif.
Koster mengatakan saat 3 periode di DPR RI ia mengatakan akan selalu ada dinamika namun untuk di Bali ini ia merasakan suasana kekeluargaan yang sangat tinggi sehingga semua pembahasan peraturan daerah dan kebijakan itu berjalan dengan lancar dan sukses dan sangat cepat, dan hubungan yang produktif.
Baca juga: Ulang Tahun Jacky ke-46 Meriah, Bali Zoo Kenalkan Kampanye Konservasi Cinta Orangutan
Baca juga: Denpasar Kirim 56 Peserta Utsawa Dharma Gita Tingkat Provinsi Bali, Ikuti Semua Kategori
"Tentu saja apa yang sudah diputuskan program Tahun 2023 sampai Desember, terutama program Tahun 2024 yang sudah dituangkan dalam kebijakan umum anggaran, APBD 2023 perubahan 2024 induk supaya dilaksanakan, termasuk juga kebijakan-kebijakan seperti penggunaan produk lokal itu harus didorong terus untuk semakin dipercepat," tutupnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.