Berita Gianyar

IMEX Diselenggarakan di Puri Lukisan Ubud Selama 4 hari, Ada Penampilan Ras Muhammad feat INO

IMEX diselenggarakan di Puri Lukisan Ubud selama 4 hari. Ada penampilan Ras Muhammad feat INO

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN BALI/ Wayan Eri Gunarta
Ras Muhammad, Franki Raden dan Cok Bagus Astika dalam jumpa pers terkait konser IMEX di Museum Puri Lukisan Ubud, Gianyar, Bali, Jumat 15 September 2023. 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Indonesiaan Music Expo (IMEX) akan diselenggarakan di Museum Puri Lukisan Ubud, Gianyar, Bali.

Konser musik yang bernuansa nusantara klasik dengan konsep modern ini, akan berlangsung dari 21-24 September 2023.

Pembukaan akan dilakukan pada 21 September 2023 pukul 19.00 Wita.

Adapun grup peserta dalam IMEX 2023 ini, di antara lain, Eta Margondang dari Sumatera.

Eta Margondang merupakan grup musik Batak yang mampu memainkan segala jenis musik dari wilayah Tapanuli, seperti musik Gondang, Karo, dan  Simalungun.

Lalu ada Sako Sarikat, yaitu grup world music yang progresif dari Lampung. Musik mereka berangkat dari tradisi musik Minangkabau yang digarap dengan sentuhan modern. 

Dari Jakarta, ada Ras Muhhamad yang nanti akan berkolaborasi dengan Indonesian National Orchestra (INO).

INO sendiri merupakan grup musik yang terdiri dari pemain musik tradisional berbagai daerah yang didirikan oleh, Franki Raden pada tahun 2010.

Sementara Ras Muhammad merupakan salah satu musisi regae terkemuka di dunia.

Dari Jawa, ada Sora, sebuah grup world musik dari Bandung yang memanfaatkan alat musik angklung sebagai instrumen melodi.

Musik mereka menggabungkan elemen musik barat dan tradisional Sunda dengan sangat dinamis.

Baca juga: Dukung Produktifitas Pertanian, Bupati Gede Dana Serahkan Bantuan 13.635 Kg Benih Jagung Hibrida


Sementara Bali, akan menampilkan gamelan selonding, yang akan dibawakan oleh Sanggar Gamelan Suling Gita Semara Ubud.

Lalu juga akan ada pementasan rindik pinggitan. Serta akan ada penampilan Orasere, sebuah grup jazz fusion dari Ubud, yang banyak menggarap musik-musik daerah menjadi musik jazz.

Ensembel mereka juga menggunakan alat musik barat dan tradisional Indonesia.

CEO dan founder IMEX, Franki Raden dalam jumpa pers di Puri Lukisan Ubud, Jumat 15 September 2023 membenarkan hal tersebut.

Selain beberapa peserta tersebut, Franki pun tampak bersemangat menyebutkan satu lagi peserta yang baru memberikan konfirmasi sebagai peserta. Yakni grup musik dari Papua.

Kata Franki, hal ini sangat ditunggu-tunggunya dari beberapa tahun lalu. Sebab ketika diajak, mereka selalu tidak bisa ikut.

"IMEX kali ini, kita berhasil mengundang grup dari Papua. Malah ada 2 grup yang datang dari Papua langsung. Mereka akan bawa musik dari Suku Dani," ujarnya.

Kesulitan pihaknya mengundang grup musik dari Papua, kata Franki, ketika mengundang grup musik di Papua, biasanya pengundang akan langsung datang ke sana.

"Grup musik di sana tidak bisa didatangkan hanya karena saya memiliki teman di Papua,"

"Idealnya kalau kita mengundang grup di sana harus kita yang ke sana. Tak bisa hanya lewat teman. Saya dengar videonya, musiknya bagus. Musik yang dibawakan nanti musik Suku Dani. Perlu diketahui bawa musik Suku Dani adalah musik vokal terbaik di dunia," ujarnya.

Direktur Museum Puri Lukisan Ubud, Cokorda Bagus Astika mengatakan, even ini sudah pernah berlangsung di Museum Puri Lukisan.

Pihaknya pun sangat mengapresiasi acara ini, karena mengekspos musik-musik berkualitas yang ada di setiap daerah di nusantara. 

"Kami harap bisa berlangsung setiap tahun. Ini kegiatan penting. Karena ini musik seluruh Indonesia, dengan ini kita bisa tukar kebudayaan. Kami ucapkan terima kasih, karena Museum Luri Lukisan menjadi lokasi diselenggarakan IMEX," ujar Cok Bagus. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved