Kebakaran di Badung

Kebakaran di RS Murni Teguh Bali Diduga Karena Korsleting Listrik, Tidak Menganggu Operasional

Kebakaran di RS Murni Teguh Badung, kebakaran terjadi pada sebuah gudang servis yang ada di dalam RS.

Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Suasana RS Murni Teguh pasca kebakaran beroperasi normal seperti biasa - Kebakaran di RS Murni Teguh Bali Diduga Karena Korsleting Listrik, Tidak Menganggu Operasional 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pasien, karyawan hingga masyarakat sekitar panik saat adanya kepulan asap dan munculnya api di salah satu ruangan RS Murni Teguh yang berada di Jalan Raya Tuban No. 1A/45, Kuta, Badung, Bali, pada Sabtu 23 September 2023 dini hari.

Tak berselang lama mobil PMK tiba dan memadamkan api serta membantu evakuasi pasien dan karyawan RS.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi mengatakan, kebakaran terjadi pada sebuah gudang servis yang ada di dalam RS.

“Api dapat dipadamkan sekitar pukul 00.30 Wita dengan aman dan lancar dengan menerjunkan 6 mobil PMK. Penyebab kebakaran diduga korsleting listrik,” imbuh AKP Ketut Sukadi.

Baca juga: BREAKING NEWS! Kebakaran di RS Murni Teguh, Badung, Asap Mengepul dari Ruangan di Lantai 3 RS

Ia menambahkan, untungnya saat terjadinya kebakaran gudang dalam keadaan tertutup namun tidak dikunci.

Akibat peristiwa ini RS Murni Teguh mengalami kerugian sekitar Rp 15 juta.

Dari pantauan tribunbali.com di lapangan pada siang hari tadi, operasional RS Murni Teguh beroperasi seperti biasa atau normal tidak ada penghentian operasional dampak dari kebakaran.

Pernyataan itu pun disampaikan pihak manajemen RS Murni Teguh di akun instagramnya, berikut pernyataan resmi mereka pada caption unggahan video suasana terkini RS Murni Teguh:

“Salam Sehat, Menanggapi berita yang tengah beredar di portal media online tentang kejadian kebakaran yang terjadi di RSU. Murni Teguh Tuban Bali pada hari Jumat, 22 September 2023 Pkl 23.42 Wita,karena ada insiden di 182 gudang cleaning service. Dengan ini kami menyatakan update bahwa RSU. Murni Teguh Tuban Bali sudah dalam keadaan kondusif sejak jam 02.00 dan berjalan secara normal. Semoga informasi ini dapat memberikan informasi terupdate kondisi dilapangan. Terima Kasih Bagian Public Relation.”

AKP Ketut Sukadi menyampaikan, kronologi kejadian saat seorang karyawan bernama Ketut Astawa di dalam lift pada sekira pukul 23.30 Wita mencium bau gosong.

Dan bersama rekannya Riski keluar lift dan berada di lantai 3 melihat asap sudah mengepul dari gudang lalu memanggil karyawan lainnya untuk memadamkan api dengan alat seadanya.

Namun usaha itu tidak berhasil karena asap terlalu tebal mengakibatkan mereka kesulitan bernafas hingga akan pingsan dan memilih menyelamatkan diri turun ke bawah.

Tidak berselang lama pemadam kebakaran tiba dan langsung berusaha memadamkan api agar tidak meluas.(*)

Kumpulan Artikel Badung

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved