Berita Denpasar

Komunitas Pengusaha TDA Denpasar Serahkan 14 SK Kepengurusan 2023/2026

Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas (TDA) Denpasar serahkan 14 Surat Keputusan (SK) Kepengurusan dari 2023-2026

Penulis: Arini Valentya Chusni | Editor: Fenty Lilian Ariani
TB/ Valen
Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas (TDA) Denpasar serahkan 14 Surat Keputusan (SK) Kepengurusan dari 2023-2026 kepada 14 anggota pada Jumat (29/9/2023). 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas (TDA) Denpasar serahkan 14 Surat Keputusan (SK) Kepengurusan dari 2023-2026 kepada 14 anggota pada Jumat (29/9/2023).

Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas adalah komunitas wirausaha terbesar di Indonesia, wadah bergabungnya para wirausahawan Indonesia.

TDA didirikan pada Januari 2006 oleh Badroni Yuzirman dan 6 pengusaha lainnya.

Sementara untuk TDA di Bali diinisiasi oleh kegelisahan seorang pengusaha yaitu Fajar Cahyadi yang sedang menjalankan bisnisnya di Bali pada tahun 2011.

Lidia Sari selaku Ketua Komunitas Pengusaha TDA Denpasar 1.0 mengatakan TDA memiliki berbagai program, yaitu TDA Peduli, TDA Perempuan, KMB (Kelompok Mentoring Bisnis), Kongkow Bisnis, dan lainnya. 

“Untuk program rutin kami ada Salsha (Saling Sharing), Kulwa (Kuliah Whatsapp), program khusus kami ada Kopdar , TDA Visitpreneur, dan untuk program tahunan ada TDA Leadership camp, dan Pesta Wirausaha,” terang Lidia pada Tribun Bali. 

TDA aktif melakukan program sosial berbagi dari para anggota TDA tanggap terhadap isu-isu sosial di masyarakat. 

Sesuai misi TDA yaitu menumbuhkan jiwa sosial berbagi.

Contohnya pada program TDA Peduli melakukan santunan untuk korban dampak erupsi Gunung Agung. Kebakaran, dan lain-lain.

Selain itu TDA juga aktif melakukan pelatihan (workshop) bertujuan untuk membentuk Pengusaha Tangguh dan Sukses. 

“TDA menempa para anggota dengan program inkubasi bisnis intensif, pelatihan,mentorship, dan konsultasi. Keyakinan dan keberanian dibangun, menghadapi tantangan dan persaingan global,” tambah Lidia.

Program rutin TDA yang sering dilakukan yakni Salsha yang merupakan program untuk anggota memberikan kesempatan masing-masing member berbagi cerita tentang pengalaman dalam hal apapun dalam hidupnya. Bisa jadi pengalaman bekerja, mengawali bisnis, menjalankan bisnis ataupun berbagi inspirasi dan motivasi. Program SALSHA ini berlangsung di grup WhatsApp (WA) TDA Bali tiap hari Senin, 2 minggu sekali.

Lidia menambahkan nantinya akan ada program baru yakni TDA Club dan TDA Kampus.

Program TDA CLUB adalah salah satu program untuk memfasilitasi member yang berkonsentrasi pada fokus bidang usaha maupun memiliki minat pada hobi, dengan mendukung dan saling berbagi bagi member TDA.

Program TDA KAMPUS adalah salah satu program TDA yang dimana mengajarkan awal cara untuk memulai bisnis dan belajar menjadi wirausahawan muda seperti seminar, workshop dan sharing bisnis di kalangan generasi muda yang berada di kampus.

Baca juga: JKONE Apresiasi Dukungan Bupati Jembrana Majukan UMKM

“Harapannya secara internal, member yang sudah tergabung dalam komunitas pengusaha TDA bisa berkontribusi dan bisnis mereka bisa berkembang. Secara ekternal semoga TDA bisa memberikan lebih banyak manfaat kepada masyarakat,” tutup Lidia.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved