Banjir di Bali

Pembersihan Serentak, Wakil Walikota Target 22 September Tak Ada Sampah Sisa Banjir di Denpasar

Sampah dan material banjir pada 10 September 2025 lalu masih terus dibersihkan.

TRIBUN BALI/ I PUTU SUPARTIKA
PEMBERSIHAN - Proses pembersihan sampah pasca banjir secara bergotong-royong di Denpasar, Sabtu 20 September 2025. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sampah dan material banjir pada 10 September 2025 lalu masih terus dibersihkan.

Bahkan ditarget, Senin, 22 September mendatang, tak ada lagi sampah atau material banjir yang tersisa.

Sehingga, Minggu, 21 September 2025 esok akan dilakukan kegiatan bersih-bersih serentak.

Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan seluruh pihak akan diterjunkan dalam aksi bersih-bersih ini.

Mulai dari desa dan kelurahan, adat, ASN, masyarakat dan komunitas diterjunkan.

Baca juga: PW PGMI Bali Berbagi untuk Guru Madrasah Terdampak Banjir Denpasar

"Sehingga 22 September Kota Denpasar sudah clear dan siap bangkit kembali untuk lakukan pemulihan," kata Arya Wibawa, Sabtu, 20 September 2025.

Setelah sampah bersih, pihaknya pun mengaku akan fokus pada tahapan pemulihan.

Mulai dari sektor pendidik, kesehatan, hingga psikososial masyarakat yang masih trauma akibat banjir.

"Kami akan mantapkan dalam dua minggu ke depan, sehingga kita tidak berpikir masih ada sampah material. Besok clear-kan," paparnya. (*)

 

Berita lainnya di Banjir di Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved