Bisnis
Antrean Kendaraan Untuk Isi Bahan Bakar di Nusa Penida, Tidak Ada Pengiriman BBM Selama 2 Hari
Sementara Manager Commrel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi menjelaskan, keterlambatan pengiriman BBM ke Nusa Penida
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Antrean panjang kendaraan mobil untuk mendapatkan BBM (Bahan Bakar Minyak) terjadi di Nusa Penida, Selasa (3/10/2023). Kendaraan khususnya roda empat sudah mengular sejak dini hari, untuk antre di SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) demi mendapatkan bahan bakar.
Seorang warga di Nusa Penida, Gede Sutayasa mengatakan, antrean panjang mobil untuk dapatkan BBM di Nusa Penida terjadi sejak Selasa (3/10/2023) dini hari. Panjang antrean sekitar 200 meter di sepanjang Jalan Raya Sental, Desa Ped.
"Sudah sejak jam 5 pagi, antrean mobil sudah panjang sekali untuk beli bensin di SPBU," ujar Gede Sutayasa.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol Ida Bagus Putra Sumerta, tidak menampik kondisi itu. Pihaknya bahkan sudah berkoordinasi dengan pihak SPBU Sental dan SPBU Batumulapan, di Nusa Penida.
Antrean panjang mobil itu dikarenakan adanya keterlambatan pengiriman bahan bakar, sehingga menimbulkan antrean panjang mobil untuk membeli bahan bakar.
Baca juga: Harga Babi Hidup Merosot Tajam, GUPBI Sebut Sampai Rp 27 Ribu Perkilo
Baca juga: Tak Kuat Nanjak, Truk Muat Triplek Mogok Di Tanjakan Samsam

"Koordinasi kami dengan pihak SPBU, terkait dengan stok BBM untuk wilayah Nusa Penida sementara masih aman. Namun karena ada keterlambatan pengiriman, sehingga menimbulkan antrean panjang khususnya kendaraan roda empat di beberapa SPBU dan hal tersebut sudah biasa terjadi pada awal bulan," jelas Ida Bagus Putra Sumerta, Selasa (3/10/2023).
Agar tidak terjadi antrean panjang kembali, disampaikan pengiriman BBM dari Depo Manggis Karangasem ke SPBU di Nusa Penida akan dilakukan secara berturut-turut mulai tanggal 2 sampai 4 Oktober 2023.
"Secara umum di wilayah Nusa Penida sementara tidak terjadi kelangkaan BBM, hanya terkendala pengiriman yang agak terlambat dan hal tersebut sudah biasa terjadi setiap awal bulan," jelas Putra Sumerta.
Sementara Manager Commrel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi menjelaskan, keterlambatan pengiriman BBM ke Nusa Penida dikarenakan beberapa hal.
Pada tanggal 30 September 2023 lalu, di Nusa Penida dilaksanakan Nyepi Segara, sehingga tidak ada pengiriman BBM ke Nusa Penida.
Lalu hari berikutnya, (1/10/2023) merupakan hari minggu. Setiap hari minggu biasanya tidak ada penyaluran BBM.
“Antrean yang terjadi mungkin dampak dari menunggu kedatangan BBM. Saat ini pengiriman sudah normal,” ungkap Ahad Rahedi.
Ia juga mengatakan, di Nusa Penida hanya terdapat 3 SPBU dan kondisi jalan yang sempit. Sementara jumlah kendaraan terus bertambah, sehingga kerap terjadi antrean saat pengisian bahan bakar.(*)
Harga Daging Ayam dan Bawang Merah Mulai Naik di Bali, Dampak Cuaca dan Kenaikan Biaya Pengiriman |
![]() |
---|
BI-Fast Tumbuh 42,87 Persen, Transaksi via BI Fast Makin Mengembang di Kuartal-II 2025 |
![]() |
---|
FIFGROUP Perluas Transformasi Digital, Luncurkan Aplikasi FIFGO |
![]() |
---|
Bumilangit Entertainment Kembangkan Intellectual Property Industri Kreatif Lokal |
![]() |
---|
Kuncoro: Tujuan Utama Penghargaan Meningkatkan Kesadaran di Semua Lini Masyarakat Akan Jamsostek |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.