Desak Made Rita Catatkan Waktu Terbaik di Asian Games Hangzhou, Ini Profil Atlet Asal Buleleng Bali

TRIBUN-BALI.COM, HANGZHOU - Desak Made Rita Kusuma Dewi yang merupakan atlet panjat tebing memecahkan rekor Asian Games setelah mencatatkan waktu 6,600 detik pada babak kualifikasi nomor speed Asian Games Hangzhou, Selasa 3 Oktober 2023.

Rekor yang dicatatkan perempuan asal Buleleng Bali ini mengalahkan rekor sebelumnya yang dibuat oleh Aries Susanti Rahayu yaitu 7,61 detik di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.

Awalnya, pada babak kualifikasi di Shaoxing Keqiao Yangshan Sports Climbing Centre, Desak mencatatkan waktu 6,667 detik di jalur B.

Desak Made Rita Kusuma Dewi yang merupakan peringkat dua dunia itu kemudian memperbaiki catatan waktunya.

Atlet yang telah mengantongi tiket ke Olimpiade Paris itu meraih catatan waktu 6,600 detik pada penampilan keduanya di jalur A.

Ini sekaligus menjadi catatan waktu terbaik dari 16 atlet yang lolos ke final.

Pada babak kualifikasi yang sama, atlet Indonesia lain Rajiah Sallsabillah mencatatkan waktu terbaiknya 6,870 detik di jalur B, setelah pada kesempatan kedua di jalur A dia hanya mampu tampil dengan 6,902 detik.

Juara speed relay Asian Games 2018 itu menyelesaikan kualifikasi di peringkat ketiga, di bawah atlet tuan rumah Lijuan Deng dengan catatan 6,730 detik.

Baca juga: Atlet Panjat Tebing Wanita Asal Bali, Desak Made Rita Kusuma Dewi Harumkan Nama Indonesia di Korsel

Baca juga: DAFTAR Atlet Indonesia Peraih Medali Asian Games 2022, Atlet Menembak & Wushu Ini Bawa Pulang Emas

Wakil China lainnya, Di Niu membayangi di peringkat keempat dengan catatan 6,954 detik.

Masing-masing dua wakil Indonesia dan China itu akan menjadi penantang utama di final yang juga akan diramaikan oleh Tamara Ulzhabayeva asal Uzbekistan yang finis peringkat lima dengan waktu terbaik 7,497 detik.

Profil Desak Made Rita Kusuma Dewi

Sebelumnya, Desak Made Rita Kusuma Dewi memenangkan Piala Dunia Panjat Tebing 2023 di Swiss.

Dikutip dari Tribun Jakarta, wanita kelahiran 24 Januari 2001 asal Buleleng, Bali ini merupakan atlet speed climbing asal Indonesia yang berhasil menyabet emas di IFSC Climbing World Championship 2023.

Desak sudah mengenal olahraga climbing sejak duduk di bangku kelas 2 SD.

Berawal dari tidak sengaja diajak bertandang ke dinding panjat yang ada di Taman Kota, ia kemudian tertarik bergabung di sport climbing.