Breaking News

Pengerjaan Stadion Gusti Ketut Jelantik

Kejari Karangasem Monitoring Pengerjaan Tahap II Stadion Gusti Ketut Jelantik, Capai 72 Persen

Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab. Karangasem melaksanakan monitoring proyek pengerjaan tahap II Stadion I Gusti Ketut Jelantik

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ngurah Adi Kusuma
Tribun Bali/Saiful Rohim
Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab. Karangasem melaksanakan monitoring proyek pengerjaan tahap II Stadion I Gusti Ketut Jelantik, Kelurahan Padang Kerta, Karangasem, Rabu (1/11/2023). Kejari Karangasem Monitoring Pengerjaan Tahap II Stadion Gusti Ketut Jelantik, Capai 72 Persen 

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab. Karangasem melaksanakan monitoring proyek pengerjaan tahap II Stadion I Gusti Ketut Jelantik, Kelurahan Padang Kerta, Karangasem, Rabu (1/11). 

Monitoring digelar untuk memastikan progres serta mengecek pengerjaan stadion kapasitas ribuan orang tersebut.

Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha  Negara (Datun) Kejari Karangasem, Apriando Simanjuntak mengaku, kegiatan monitoring dilakukan untuk pastikan progres pengerjaan stadion. 

Mengingat pengerjaannya  didampingi langsung Bagian Datun Kejari Karangasem, sehingga pengerjaan bisa sesuai dengan perencanaan.

Baca juga: Konjen Australia Hadirkan Kisah Penduduk Asli Australia Lewat Pameran Seni Instalasi Digital

"Pengerjaan stadion didampingi Datun Kejari Karangasem. Kita disini diundang rapat terkait  progres pengerjaan,”

“Sampai minggu ke 17, progres pengerjaannya sudah mencapai 72 persen,"ungkap Apriando Simanjuntak usai melaksanakan monitoring.

Kendala yang dihadapi rekanan adalah cuaca panas, sehingga terkendala pada penanaman rumput. 

Untuk rumput sudah ready, tinggal  pengiriman.

"Karena cuacanya panas, belum hujan, terpaksa ditunda penanamannya (rumput),”

“Nanti akan dikejar minggu berikutnya,"akui Apriando Simanjuntak didampingi petugas Disdikpora. 

Baca juga: Kampus di Bali Jalin Kerja Sama Dengan Bank Swasta Terbesar Kedua di Indonesia, Perkuat Layanan

Pihaknya minta  rekanan serta instansi  yang membidangi agar pengerjaan sesuai perencanaan. 

Terutama  drainase  harus terpasang  baik untuk  proses perawatannya. Terpenting yakni pengerjaan leveling lapangan yang harus rata.

"Rumput bagus dan lapangan harus rata. Itu yang  bagus,"tambah  Apriando,  sapaan  akrabnya.

"Untuk perataan lapangan masih menggunakan tali. Nanti kita minta perataan memakai alat,”

“Kita juga sudah meminta sebelum rumput di tanam, lapangan diharuskan rata,"harap Apriando Simanjuntak

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved