Berita Gianyar

Motor Masuk Got dan Tabrak Beton, Dua Pemuda Tewas di Payangan

Kecelakaan maut terjadi di simpang tiga Jalan Raya Banjar Bada, Desa Buahan Kaja, Payangan, Gianyar menuju Kecamatan Kintamani, Bangli, Rabu 8 Novembe

Istimewa
Kecelakaan maut terjadi di simpang tiga Jalan Raya Banjar Bada, Desa Buahan Kaja, Payangan, Gianyar menuju Kecamatan Kintamani, Bangli, Rabu 8 November 2023 sekitar pukul 23.00 Wita 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Kecelakaan maut terjadi di simpang tiga Jalan Raya Banjar Bada, Desa Buahan Kaja, Payangan, Gianyar menuju Kecamatan Kintamani, Bangli, Rabu 8 November 2023 sekitar pukul 23.00 Wita.

Di mana dua orang pengendara dan yang dibonceng tewas di tempat kejadian perkara (TKP).

Korban tewas usai motornya masuk got dan menabrak beton.

Baca juga: Polisi di Gianyar Ajak Masyarakat Cerdas Tanggapi Isu Politik


Informasi dihimpun Tribun Bali, Kamis 9 November 2023, korban dalam peristiwa ini ialah, Kadek Yoga Adi Saputra (20) asal Banjar Dinas Pasek, Desa Kubu Tambahan, Buleleng. Sementara temannya tidak membawa identitas.

Jenazah korban dititipkan di RSU Payangan.


Kecelakaan tersebut bermula saat kendaraan Honda Beat nomor polisi 3603 UBK yang dikendarai para korban datang dari arah Kintamani menuju ke Desa Buahan Kaja.

Baca juga: Selamatkan 4 Nyawa, Kapolres Gianyar Beri Penghargaan pada Balawista dan Anggotanya

Diduga kehilangan kendali, sepeda motor tersebut masuk got dan menabrak jalan beton menuju ke sawah.


Karena benturan yang sangat keras, kedua korban bersama sepeda motornya terpental dan mengalami benturan pada kepala.

Diduga karena luka keras di bagian kepala, kedua korban pun tak tertolong. Pihak kepolisian pun telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi.

Baca juga: Bhabin Petak Kaja Gianyar Atensi Penyaluran BLT Dana Desa, Tiap KK Miskin Terima Rp300 Ribu

"Korban meninggal dibawa ke RSU Payangan," ujar seorang anggota kepolisian.


Kasatlantas Polres Gianyar, AKP Anton Suherman mengatakan, kecelakaan tersebut diduga out of control (OC).

Di mana kawasan TKP merupakan jalur sepi, dengan aspal yang relatif mulus.

"Kedua orang, pengendara dan yang dibonceng meninggal dunia. Jalur sepi, jalan kering dan mulus,serta cuaca saat itu cerah. Kecelakaan diduga karena OC. Kedua korban sudah dibawa ke RSU Payangan," ujar AKP Suherman.

Baca juga: Pemkab Gianyar Gelar Pasar Murah di Ketewel Sukawati


Seorang warga Buahan Kaja, I Ketut Dana Wirawan mengatakan, jalur di kawasan TKP memang rawan kecelakaan.

Hal itu karena jalan yang sepi, aspal bagus, serta pandangan yang bebas. Karena itu, tak sedikit pengendara yang melaju dengan kecepatan tinggi saat melintas di sana.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved