Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bermain di Rumput Sintetis, Berikut Pemain Timnas Indonesia yang Pernah Mencicipi Kandang Filipina

Bermain di atas rumput sintetis, nampaknya tidak menjadi masalah bagi beberapa punggawa Timnas Indonesia jelang hadapi Filipina.

Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
Dok ist/PSSI
Para pemain Timnas Indonesia seperti Elkan Baggott, Jordi Amat, Shandy Walsh dan Shayne Pattynama berlatih jelang duel Indonesia vs Filipina. Kualfikasi Piala Dunia 2026 Indonesia vs Filipina: Misi Bangkit Shin Tae-yong Incar Kemenangan Bermain di atas rumput sintetis, nampaknya tidak menjadi masalah bagi beberapa punggawa Timnas Indonesia jelang hadapi Filipina. 

"Untuk itu saya mengingatkan kembali kepada para pemain agar tidak melakukan kesalahan-kesalahan yang terjadi seperti mulai dari gol pertama ke gol ketiga."

"Kami kemasukan gol melawan Irak, jadi pemain pun paham apa yang harus mereka lakukan sebelum melawan Filipina," tambahnya.

Baca juga: Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Wajib Waspadai 3 Pemain Filipina Ini

Rafael Struick Sebut Rumput Sintetis Filipina Jelek

Pemain timnas Indonesia, Rafael Struick berpendapat bila rumput sintetis yang dipakai di Stadion Rizal Memorial Filipina jelek dan keras.

Hal tersebut ia ungkapkan saat jumpa pers jelang menghadapi Filipina Senin, 20 November 2023.

Sebelumnya, Shin Tae-yong sempat meminta para anak asuhnya untuk beradaptasi dengan cepat di rumput sintetis.

"Seperti apa yang dilihat, rumputnya (Stadion Rizal Memorial) bukan asli," kata Shin Tae-yong di laman resmi PSSI.

"Namun, rumputnya sintetis."

"Jadi kami fokus latihan pemulihan, sekaligus latihan biar pemain cepat adaptasi dengan rumput sintetis," tambahnya.

Rafael Struick sendiri berkata rumput sintetis di Stadion Rizal Memorial sangat berbeda dengan yang sering ditemuinya di Liga Belanda.

Perlu diketahui Rafael Struick saat ini membela tim kasta kedua Liga Belanda, ADO Den Haag.

"Sejujurnya, di Belanda juga banyak lapangan yang memakai rumput sintetis," kata Rafael saat konferensi pers jelang laga, Senin, 20 November 2023.

"Tetapi bukan maksud saya untuk mengejek atau tidak menghormati, tetapi di sini lapangan (sintetis) sangat jelek dan keras."

Baca juga: Pemain Timnas U-17 Indonesia Dipulangkan ke Klub Usai Gagal di Piala Dunia, Ini Rencana Selanjutnya

"Saya pikir karena tingginya mungkin, rumputnya juga sangat keras."

"Ini lapangan yang sulit, sangat berbeda dengan ada yang di Belanda," tambahnya.

Halaman
1234
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved