Penusukan di Denpasar
Minum Arak, Anak Tusuk Bapak di Denpasar, Pelaku Diduga Ketergantungan Obat Terlarang
Penusukan di Denpasar, korban disebut telah menderita dua luka tusuk pada punggung sebelah kirinya
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Terjadi aksi penusukan terhadap seorang pria bernama Bambang Arvikatno (50) di sebuah guest house, Jalan Raya Sesetan, Denpasar, Bali pada Jumat 24 November 2023 kemarin.
Celakanya, aksi penusukan ini dilakukan oleh Yusuf Oktavianda Kantona Adikara (27) yang merupakan anak dari korban.
Informasi yang dihimpun dari Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, saksi Engelita Jackline bersama pelaku dan korban telah menenggak minuman beralkohol jenis arak sejak siang harinya.
“Saksi bersama korban dan pelaku minum arak di TKP dari siang,” ungkap AKP I Ketut Sukadi, Sabtu 25 November 2023.
Baca juga: Penusukan Malam Minggu di Lapangan Puputan Badung, Umbu Cabut Pisau yang Menancap di Dada
Menurut keterangan saksi Engelita Jackline Herdyana (29) kepada polisi, sekitar pukul 18.30 Wita, keributan mulai terjadi antara pelaku dan korban yang diawali dengan saling berteriak.
Selanjutnya, korban dan pelaku masuk ke dalam kamar.
Lantaran khawatir, Engelita yang juga pacar pelaku membuka pintu kamar.
Namun, Engelita malah mendapati pelaku telah mengacungkan sebilah pisau ke arah korban.
Saat kejadian, korban disebut telah menderita dua luka tusuk pada punggung sebelah kirinya.
“Saksi membuka pintu kamar dan mendapati pelaku mengacungkan pisau ke arah korban dan ternyata saat itu korban sudah mengalami dua luka tusuk di punggung sebelah kiri,” jelas Kasi Humas.
Selanjutnya, Engelita meminta pertolongan kepada Ni Ketut Subakti (56) yang merupakan asisten rumah tangga di TKP.
Keterangan Subakti kepada polisi, kala itu dirinya tengah memasak di dapur dan dipanggil oleh Engelita yang menyampaikan Bambang Arvikatno telah ditusuk.
Sontak, Subakti bergegas menemui korban dan mendapati posisi korban telah terkapar di lantai dengan penuh darah.
“Saksi (Subakti) keluar dan benar korban sudah terkapar serta berdarah banyak di lantai,” tutur AKP I Ketut Sukadi.
Menindaklanjuti majikannya yang telah terkapar, Subakti meminta pertolongan ke salah satu kamar di guest house tersebut untuk kemudian menghubungi ambulans.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.