Pilpres 2024

Bandara Bali Utara Panas di Pusaran Pilpres, Ditolak Megawati, Kini Dijadikan Kampanye Prabowo

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran ini juga menilai, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali sudah padat.

Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali
Ilustrasi Bandara Bali Utara - Bandara Bali Utara Panas di Pusaran Pilpres, Ditolak Megawati, Kini Dijadikan Kampanye Prabowo 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Prabowo Subianto menjanjikan pembangunan Bandara Bali Utara jika dia terpilih sebagai presiden.

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengungkapkan, Prabowo ingin menjadikan Bali sebagai pusat pariwisata dunia.

Kata Muzani, pusat pariwisata dunia artinya Bali harus bisa menampung dan mengakomodir wisatawan dari berbagai daerah.

“Pak Prabowo ingin Bali jadi pusat pariwisata dunia,” ungkapnya usai menghadiri konsolidasi Gerindra Provinsi Bali, Sabtu 2 Desember 2023 malam.

Baca juga: Debat Pilpres 2024 Digelar 5 Tahap: 3 Kali Capres dan 2 Kali Cawapres, Jadwal Perdana di Kantor KPU

Ahmad Muzani menyampaikan ini saat menghadiri konsolidasi Gerindra Provinsi Bali di Hotel Aston Denpasar.

Muzani datang diantar Toyota Alphard putih.

Dia keluar dari mobil dengan didampingi oleh Ketua DPD Gerindra Bali, Made Muliawan Arya alias De Gadjah.

Setelahnya, Muzani menuju ballroom disambut ratusan kader Gerindra Bali.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran ini juga menilai, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali sudah padat.

Tak jarang, dia menyebutkan banyak maskapai internasional yang mengeluhkan hal tersebut.

Maskapai internasional hanya mendapat satu hingga dua slot penerbangan dalam sepekan.

“Bandara Ngurah Rai selama ini sudah sangat padat. Ngantrenya panjang. Dikeluhkan oleh maskapai internasional. Banyak sekali maskapai internasional yang mau masuk Ngurah Rai (bandara) hanya dapat slot satu seminggu, dua seminggu,” bebernya.

Jika Bandara Bali Utara dibangun, dia yakin, akan semakin banyak ada penerbangan ke Bali.

Dengan pembangunan ini pula, Muzani berharap Bali akan menjadi tempat yang makin diminati wisatawan dengan ditunjang fasilitas yang mumpuni.

“Kalau semakin banyak penerbangan ke Bali, akan semakin banyak ngangkut orang. Entah dari mancanegara atau Jakarta dan kota lain. Dengan pembangunan bandara Bali Utara, diharapkan Bali akan menjadi tempat yang lebih diminati lagi untuk dikunjungi dengan fasilitas yang lebih ok,” pungkasnya.

Ketua Penasehat Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Bali, I Nyoman Sugawa Korry mengatakan, batalnya pembangunan Bandara Bali Utara dapat mempersempit upaya mengatasi kesenjangan di Bali.

Kesenjangan ini, kata Korry, terjadi antara Bali Utara dengan Bali Selatan.

Ketua DPD Golkar Bali sekaligus Wakil Ketua DPRD Bali itu menginstruksikan agar jajarannya mengawal pembangunan Bandara Bali Utara.

“Karena kalau rencana bandar udara di Bali Utara dibatalkan, akan berdampak kepada hilangnya kesempatan upaya mempersempit kesenjangan berbagai bidang, antara Bali Utara dengan Bali Selatan,” ungkapnya.

Gerindra mengambil angle kampanye yang berseberangan dengan sikap Presiden ke-5 Indonesia, Megawati Soekarnoputri dalam menyikapi rencana pembangunan Bandara Bali Untara.

Ketua Umum PDIP ini bahkan mengamuk.

"Akhirnya Pak Jokowi dengar, enggak tahu dari mana sama Pram (Sekretaris Kabinet Pramono Anung). Pram tolong banget ini atas nama warga Bali, aku bilang, hanya jangan mikirin diri sendiri. Pulau Bali ini (kecil) tahu enggak, penduduknya hanya berapa, terus yang mau datang ke sini hanya investor doang," kata Megawati saat itu.

Diakui Megawati, sejumlah pejabat bahkan sempat membujuk dirinya untuk menyetujui rencana pembangunan Bandara Internasional Bali Utara itu.

Namun dia tetap menolak rencana pembangunan bandara itu.

Ia mengaku penolakan itu dilakukan atas nama masyarakat Bali.

Selain itu, Megawati mengatakan, Bali memiliki Bandara Internasional Ngurah Rai untuk menampung pelaku perjalanan domestik maupun mancanegara.

Ia memberikan opsi untuk memanfaatkan bandara lain yang jaraknya tak jauh dari Bali, yakni Bandara Banyuwangi dan Bandara Juanda, Surabaya.

Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Bali, Dewa Made Mahayadnya mengatakan, Ganjar-Mahfud jika menjadi presiden akan melanjutkan haluan pembangunan Bali 100 tahun ke depan.

Visi-misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali juga akan dilanjutkan.

“Ganjar-Mahfud melanjutkan visi-misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali dan 100 tahun Bali masa depan,” ungkapnya.

Perda haluan pembangunan 100 tahun Bali dibuat guna melestarikan dan menjaga Bali agar tetap menjadi Bali.

Proyeksinya disebutkan tak hanya 100 tahun, tapi juga diharapkan mencapai 1.000 tahun ke depan.

Paslon 2 Akan Datang

Wakil Ketua TKN Prabowo Gibran, Ahmad Muzani menyampaikan instruksinya kepada seluruh calon legislatif (caleg) Gerindra se-Bali di semua tingkatan wajib berjuang memenangkan pasangan Prabowo-Gibran di dapilnya masing-masing.

“Instruksinya adalah setiap caleg di semua tingkatan, di dapilnya, harus berjuang untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran. Harus mengkampanyekan, harus mensosialisasikan, dan harus memasang gambar-gambar Prabowo-Gibran,” ungkapnya di Hotel Aston Denpasar.

Selain itu, kata dia, Prabowo Subianto juga menitipkan salam dan permintaan maaf kepada para kader Gerindra di Bali karena belum dapat bertatap muka dengan para kader Gerindra Bali.

Muzani mengatakan pihaknya sedang mengatur jadwal agar Prabowo Subianto dapat bertolak ke Bali dalam waktu dekat.

“Pak Prabowo menyampaikan salam hormat untuk semua kader Partai Gerindra di Bali dan beliau menyampaikan permohonan maaf belum sempat menyapa teman-teman yang berjuang bersama beliau di Bali,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster mengungkapkan target kemenangan pasangan Ganjar-Mahfud di Bali.

Hal ini dia sampaikan saat Ganjar mengunjungi Bali memberi motivasi agar semua kader PDIP Bali all out memenangk pasangam capres-cawapres nomor urut tiga.

“Memenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD ini di Bali dengan perolehan suara minimum 95 persen. Sing dadi tawah (tidak bisa ditawar),” kata Koster yang disambut tepuk tangan para kader di Kantor DPD PDIP Bali, Kamis 2 November 2023.

Koster jelaskan, target 95 persen itu merupakan nilai rata-rata Bali.

Koster membeberkan, ada kabupaten yang diprediksi dapat meraup kemenangan hingga 98 persen.

“Target kami 95 persen Mas, sudah di-sharing per kabupaten dan kota. Ada yang kebagian 98, 97, ada 90, ada juga 91,” jelasnya.

Kata Koster menegaskan, target tersebut harus tercapai demi melampaui capaian pemilu sebelumnya sebesar 92 persen yang diraih oleh pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin.

“Jadi semua kebagian. Mudah-mudahan bisa kesampaian. Karena waktu Jokowi 2019 itu, 92 persen. Kita tidak boleh kalah dari itu,” pungkasnya.

Amin Target 1 Juta Suara

Deru pertarungan sengit Ganjar dan Prabowo dalam perebutan suara di Bali tak membuat Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies-Muhaimin (Amin) berserah pasarah.

Timnas Amin behkan memasang target satu juta suara pemilih di Bali.

Tim pemenangan paslon nomor satu ini sudah menggelar deklarasi di Kantor DPW NasDem Bali pada Jumat 1 Desember 2023.

Selain tim pemenangan, dekrlarasi dihadiri oleh lintas agama dan tokoh lintas etnis.

Ketua Tim Pemenangan Amin Bali, Masrur Makmur mengatakan, tim pemenangan bersepakat menargetkan raihan suara Anies-Muhaimin di Bali satu juta pemilih.

Jumlah tersebut dikatakan mencakup 30 persen dari total suara pemilih di Bali.

Kata dia, ini angka realistis dapat dicapai melalui kerja sama dan kolaborasi antar kader parpol pengusung Anies-Muhaimin di Bali.

“Dalam forum kami sepakat, kami berkolaborasi, dan koalisi yang ada ini, kami saling bahu-membahu, mengusung dan memperkuat di angka satu juta,” bebernya.

Masrur menjelaskan, jumlah umat Muslim yang ada di Bali diperkirakan mencapai 600 ribu orang.

Sementara sisanya, diprediksi dapat diraih oleh para kader parpol pengusung Anies-Muhaimin di Bali.

Sebab, kader parpol pengusung Anies-Muhaimin di Bali berasal dari berbagai macam etnis maupun kepercayaan.

Kabupaten di Bali mana saja yang berpotensi menyumbang suara besar bagi Anies-Muhaimin? Masrur menjawab ada empat kabupaten dan kota.

Yakni Denpasar, Kabupaten Badung, Jembrana, dan Kabupaten Buleleng.

“Harapan kami dari suara itu sepertinya Denpasar, Badung, Jembrana, dan Buleleng. Empat kabupaten ini yang menjadi potensi lumbung suara,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, visi-misi pasangan Amin bersifat nasional yang pada pokoknya mengedepankan perubahan.

“Kalau kita bicara janji Amin, ini secara nasional. Visi-misinya tentang perubahan. Bukan berarti yang sudah ada, lalu diubah. Perubahan adalah melanjutkan kekurangan-kekurangan dalam pembangunan ini,” jelasnya.

Selain itu, perubahan yang dimaksudnya yakni soal mental.

Baginya, perlu adanya perubahan mental masyarakat Indonesia menjadi baik dan positif demi kesejahteraan.

Kendati telah digaungkan oleh Presiden Jokowi, perubahan mental ini dikatakan tak terlaksana secara maksimal. (mah)

Kumpulan Artikel Pilpres

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved