Berita Denpasar

Tak Jadi Halangan, Pertamina FT Sanggaran bersama Difabel Kota Denpasar Resmikan Difel Cafe

Tak Jadi Halangan, Pertamina FT Sanggaran bersama Difabel Kota Denpasar Resmikan Difel Cafe

Penulis: Arini Valentya Chusni | Editor: Fenty Lilian Ariani
TB/ Valen
Difel Cafe yang berlokasi di Graha Nawasena Denpasar menjadi salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR)/ Tanggung Jawab Sosial Lingkungan strategis yang dijalankan oleh PT Pertamina Patra Niaga FT Sanggaran 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Difel Cafe yang berlokasi di Graha Nawasena Denpasar menjadi salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR)/ Tanggung Jawab Sosial Lingkungan strategis yang dijalankan oleh PT Pertamina Patra Niaga FT Sanggaran yang berkerjasama dengan Dinas Sosial dan Yayasan Dompet Sosial Madani (DSM) Bali.

Peresmian Difel Cafe pada Senin (4/12/2023) merupakan salah satu program yang bermanfaat untuk 9 difabel di Kota Denpasar.

Adhi Sadewo Broto selaku Fuel Terminal Manager Sanggaran mengatakan Pertamina telah membantu berbagai pelatihan dan pengelolaan bagi para difabel di Kota Denpasar dalam mengembangkan bisnis kopi. 

“Program ini merupakan awal dari Pertamina FT Sanggaran yang kemudian akan dilanjutkan ke tahun 2024 dengan memberikan pelatihan, bantuan alat, dan nantinya akan merambah ke marketingnya agar produk-produk yang ada di Difel Cafe ini semakin dikenal. Karena saya lihat pemasarannya masih manual,” ujar Adhi. 

Kegiatan pelatihan ini dilatarbelakangi karena adanya potensi yang dimiliki para difabel dan semangat pantang menyerah untuk belajar hal-hal baru. 

Cafe ini dikelola oleh orang-orang difabel tuna rungu dan tuna netra yang telah diberikan pelatihan keterampilan mengolah makanan dan meracik kopi sehingga dapat menyajikan makanan dan minuman seperti layaknya di cafe-cafe pada umumnya.

Laxmy Saraswaty selaku Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar menambahkan disabilitas yang produktif akan dilatih dan tergabung dalam komunitas difabel yang sesuai dengan kriteria masing-masing difavbel.

“1.170 disabilitas di Kota Denpasar kita maksimalkan untuk mendapatkan hal-hal yang bermanfaat seperti yang dilakukan CSR Pertamina ini untuk melatih para difabel membuat kopi layaknya barista sebenernya,” tambah Laxmy.

Salah satu perwakilan program CSR Difel Cafe, I Gusti Ayu Kadek Arini yang merupakan penyandang disabilitas low vision 1 meter ini menuturkan tidak ada kesulitan yang besar, hanya saja tantangannya ketika membuat art latte di atas racikan kopinya.

Baca juga: Abiansemal Badung Diguyur Hujan Deras, Penyengker Rumah Ida Bagus Made Puja Roboh


“Sebenarnya di rumah sudah biasa memasak, membuat kopi juga hanya saja masih kesulitan untuk bikin seni art diatas kopinya biar menarik, karena kita kan ada batas di penglihatan,” ucap Kadek Arini.

Harapan dari pelatihan tersebut, PT Pertamina Patra Niaga FT Sanggaran dapat menjadi bagian dari upaya mewujudkan dan mendukung inklusivitas bagi disabilitas di Kota Denpasar.

Hal ini menunjukan komitmen penuh dari Pertamina untuk tidak hanya mengemban tugas mulia untuk menyalurkan energi hingga ke pelosok negeri tetapi juga tetap menjalankan tugas dan kewajibannya dalam kegiatan tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL).(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved