Liga 1
Big Match Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta: Thomas Doll Racik Strategi, Demi Tutupi Kelemahan
Jelang laga big match antara Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta, Thomas Doll mulai meracik strategi baru demi memperbaiki kelemahan Macan Kemayoran
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Jelang laga big match antara Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta, Thomas Doll mulai meracik strategi baru demi memperbaiki kelemahan Macan Kemayoran.
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll diketahui tengah mencoba untuk memperbaiki kesalahan yang sering diperbuat oleh anak didiknya jelang laga kontra Persebaya Surabaya.
Hal ini dinilai jadi hal yang penting mengingat target manajemen yang menginginkan Persija Jakarta untuk lolos ke babak Championship Series Liga 1.
Saat ini tim berjulukan Macan Kemayoran itu memang tengah berada di posisi ke-9 klasemen sementara Liga 1 dengan baru hanya mengemas 28 poin dari 21 laga yang dilakoninya.
Baca juga: Eks Pelatih Persija Beberkan Kans Conte Gantikan Pioli di AC Milan & Sorotan Transfer Rossoneri
Sementara itu, Persebaya justru tengah berjuang menjauhi zona degradasi karena saat ini menempati posisi ke-14 klasemen dengan mengemas 23 poin dari 19 laga.
Thomas Doll mengatakan bahwa kondisi para pemain semakin bagus, walaupun pada laga sebelumnya mereka hanya mampu meraih hasil imbang 1-1 lawan Persita Tangerang.
"Tim sudah kembali fokus dalam persiapan laga selanjutnya," ujar Thomas Doll sebagaimana dilansir dari laman resmi klub, Kamis (7/12/2023).
"Semuanya alam suasana yang bagus kendati hasil seri pada laga terakhir ," lanjutnya.
Baca juga: Duel Persebaya vs Persija Liga 1, Macan Kemayoran Targetkan 3 Poin, Tapi Doll Punya Masalah Ini
Lebih lanjut, pelatih asal Jerman itu mengaku bahwa sebenarnya anak asuhnya telah menampilkan yang terbaik saat menghadapi Persita pada pekan ke-21.
Hanya saja permainan dan serangan yang dilakukan Persija tak berbuah hasil manis.
Situasi ini tentu membuat pelatih berusia 57 tahun itu tak begitu senang dengan hasil melawan Persita.
Sebab ia menilai para pemainnya telah menjalani laga dengan sangat baik dan menguasai bola cukup apik.
Namun, akhirnya Persija hanya mampu meraih hasil imbang 1-1 lawan Persita, tentu saja Doll tak senang karena ia merasa timnya harusnya bisa mencetak lebih banyak gol.
"Kami menampilkan permainan yang sangat baik saat melawan Persita, terutama pada babak pertama," ucap Doll.
"Kalau pada saat itu kami mampu menang, maka suasana tim semakin baik dari itu.
"Tapi memang kondisi tim kami tidak mampu untuk memenangkan laga."
Baca juga: Kabar Buruk Bonek Jelang Duel Persebaya vs Persija Liga 1, Bajul Ijo Main Tanpa Uston, Ini Sebabnya

Mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut menilai bahwa Persija sebenarnya sejak awal musim selalu bermain bagus dengan menguasai permainan.
Akan tetapi, ia menilai permasalahan yang dihadapi Persija sejak awal musim hingga sekarang masih sama.
Karena saat Persija dengan baik menguasai permainan tetapi tak juga ada gol yang mampu dicetak oleh Rizky Ridho dan kawan-kawan.
Sehingga dalam sisa waktu yang ada ini, Doll fokus mempertajam penyelesaian akhir Persija.
"70-80 persen dari laga musim ini selalu seperti itu. Kami bermain lebih baik tapi tak mampu membawa kemenangan," kata Doll.
"Finishing akan selalu menjadi pekerjaan rumah musim ini."
"Karena kami hampir mendominasi permainan, berlarian selama 90 menit, dan terus memegang bola, tapi selalu kesulitan mencetak gol," tuturnya.
Dengan rencana dan strategi yang baru ini, bukan tidak mungkin Persija Jakarta akan mampu meraih kemenangan untuk bisa meraih posisi yang lebih tinggi di papan klasemen Liga 1 musim 2023-2024. (*)
Sebagian artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul Jelang Laga Big Match Lawan Persebaya Thomas Doll Pertajam Penyelesaian Akhir yang Jadi Masalah Utama Persija
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.