Konflik Palestina Vs Israel
Staf Kedubes Terbunuh di Gaza, Prancis Kutuk Aksi Israel dalam Penyerangan Terbaru
Seorang staf kedubesnya terbunuh imbas serangan di Gaza, Pemerintah Prancis kutuk Israel dan tuntut kasus ditinjau.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Seorang staf kedubesnya terbunuh imbas serangan di Gaza, Pemerintah Prancis kutuk Israel dan tuntut kasus ditinjau.
Diketahui, Pasukan Israel kembali melakukan penyerangan yang memakan korban jiwa di Gaza.
Pemerintah Perancis mengutuk insiden yang menewaskan staf mereka dan menuntut keadilan dan penyelidikan ulang
Dalam laporan kantor berita Turki Anadolu, menyebutkan pasukan Israel siap melakukan penyelidikan setelah menerima informasi terkait identitas staf tersebut dari pejabat Prancis.
Baca juga: Takut Jadi Korban IDF, 3 Sandera Lansia Israel yang Masih Ditahan Hamas Memohon Untuk Dibebaskan
Diketahui, staf kedutaan tersebut sedang mencari perlindungan di rumah salah rekannya.
Saat mencoba menemukan tempat aman, kediamannya tersebut terkena serangan Israel.
Insiden ini kemudian menewaskan staf kedutaan mereka.
Atas hal ini, Kementerian Luar Negeri Prancis mengutuk kematian staf kedutaan dan meminta Israel untuk menjelaskan insiden mematikan tersebut sesegera mungkin.
“Kami telah meminta sorotan penuh mengenai keadaan yang dapat menjelaskan penargetan rumah ini menyusul ledakan yang mengakibatkan kematian staf tersebut,” kata Menteri Luar Negeri Prancis Catherine Colonna pada Minggu dilansir Tribunnews.com.
Baca juga: Perdana Menteri Israel Dituduh Sempat Olok-Olok AS, Berikan Janji Palsu Tentang Solusi 2 Negara
Perdana Menteri Israel Dituduh Sempat Olok-Olok AS
Dilansir laporan Al Jazeera, diketahui pasukan menargetkan sebuat rumah di kamp tersebut.
Selama bentrokan, pasukan IDF memasuki kamp dan menangkap terduga militan selama bentrokan terjadi.
Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, bentrokan ini adalah salah satu pertumpahan darah terbaru yang paling kejam selama bertahun-tahun konflik Israel-Palestina.
"Seorang pemuda meninggal karena luka-lukanya saat pasukan pendudukan menyerbu kota Nablus pada siang hari," terang Kementerian Kesehatan Palestina dilansir Tribunnews.
"Sang martir, Mohammed Abd al-Hakim Nada, ditembak di dada," bebernya.
| Prabowo Siap Evakuasi 1.000 Warga Gaza Terluka ke Indonesia, Kerahkan Pesawat untuk Gelombang 1 |
|
|---|
| Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 7 Halaman 137, Observing and Asking Question: Routines |
|
|---|
| 107 Hari Sejak Serangan Pertama, Korban Tewas Perang di Gaza Capai 25.000 Orang |
|
|---|
| Hamas Ajukan Berakhirnya Perang Gaza Jadi Syarat Pembebasan Sandera, Netanyahu: Tolak Mentah-Mentah! |
|
|---|
| Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 9 Halaman 123 124 125, Chapter 6: We There Last Sunday |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.