Konflik Palestina Vs Israel

Pedro Sanchez PM Spanyol Peringkatkan Akan Bahaya Israel, Tak Terima Berkuasa di Palestina

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez memperingatkan bahaya Israel, cegah berkuasa di Palestina.

JAVIER SORIANO /AFP
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez telah membuat marah Israel dengan komentarnya lagi tentang konflik di Gaza. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez memperingatkan bahaya Israel, cegah berkuasa di Palestina.

PM Spanyol peringatkan akan bahaya Israel jika berkuasa di Gaza.

Kekhawatiran ini diungkapkan dirinya jika Israel berhasil menduduki Palestina pasca perang.

Spanyol dengan jelas menyerukan ketidaksetujuannya jika Israel berhasil menguasai Palestina.

Baca juga: Israel Ambil Alih Rumah Sakit Indonesia di Gaza Setelah Sempat Tuduh Jadi Markas Hamas

Dilansir Kompas.com, PM Spanyol menegaskan tak ingin Israel berkuasa di Gaza setelah perang di wilayah terkepung itu berakhir.

Apalagi, ia melihat Israel tampaknya juga akan meneruskan melakukan pemukiman ilegal di Tepi Barat.

“Apakah yang akan terjadi di masa depan? Meneruskan pemukiman ilegal  di Tepi Barat? Penghancuran total Gaza? Jadi bagaimana warga Gaza akan kembali ke rumah mereka,” katanya di Parlemen, Rabu (20/12/2023) dikutip dari Anadolu Agency.

“Siapa yang akan menjadi otoritas yang akan memerintah Gaza setelah perang berakhir?” ujar Sanchez.

Ia pun mengatakan bahwa PM Israel Benjamin Netanyahu telah menegaskan bahwa tak akan mengembalikan kekuasan di Gaza ke Otoritas Palestina.

“Posisi dari Pemerintah Spanyol sangat jelas. Kami tak akan menerima situasi seperti ini,” tuturnya.

Bahkan, ia menambahkan seharusnya ada konferensi perdamaian.

Baca juga: Israel Ambil Alih Rumah Sakit Indonesia di Gaza Setelah Sempat Tuduh Jadi Markas Hamas

Selain itu, Negara Barat, termasuk Spanyol, harus mengakui Negara Palestina untuk menciptakan perdamaian yang adil dan abadi.

“Kami membela posisi kemanusiaan. Ini adalah posisi untuk membela hak asasi manusia,” katanya.

“Dan saya harap kekuatan besar lainnya, yang tak memegang posisi sama dengan kami juga segera melakukannya,” kata Sanchez.

WHO Sebut 300 Orang Meninggal Setiap Hari di Gaza

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved