Konflik Palestina Vs Israel
Diremehkan Militernya, Benjamin Netanyahu Ancam Bakal Ratakan Lebanon Seperti Gaza
Diremehkan militernya, Benjamin Netanyahu PM Israel pastikan bakal ratakan Lebanon seperti Gaza.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Diremehkan militernya, Benjamin Netanyahu PM Israel pastikan bakal ratakan Lebanon seperti Gaza.
Di tengah semrawut yang terjadi di Timur Tengah, Israel kembali melemparkan ancaman terhadap negara-negara yang berani menghambat tujuan mereka.
Meski dilanda ketegangan yang terjadi dengan negara-negara tetangga termasuk Lebanon dan uasaha pendudukan yang dilakukan di Gaza, Israel kembali melancarkan kecamannya.
Benjamin Netanyahu, Perdana Menteri Israel mengkritik keputusan pemerintah yang telah merendahkan kemampuan pertahanan dan militer mereka.
Baca juga: Update Perang Israel Vs Hamas, Korban Tewas di Gaza 22rb, Mayoritas Masih Perempuan dan Anak-Anak
Pergesakan memang tengah terjadi di antara kedua negara terlibat, yakni Israel dan Lebanon.
Tak tanggung-tanggung, Benjamin Netanyahu bahkan mengancam akan menjadikan Lebanon Utara porak-poranda seperti kondisi Gaza saat ini.
Hal ini dilontarkan oleh PM Israel Netanyahu pada Senin seperti laporan Anadolu Agency.
Netanyahu mengamcam Hizbullah yang terus meremahkan kemampuan pertahanan dan militer tentarw Israel yang terlibat baku tembak dengan kelompok Lebanon di lintas batas melansir Tribunnews.
“Hizbullah membuat kesalahan serius terhadap kami pada tahun 2006 dan melakukannya lagi sekarang. Mereka menganggap kami lemah seperti jaring laba-laba, dan sekarang mereka melihat laba-laba seperti apa kami ini,” kata Netanyahu saat bertemu dengan tentara di pemukiman Kiryat Shmona di Israel utara.
Baca juga: Update Perang Israel Vs Hamas, Korban Tewas di Gaza 22rb, Mayoritas Masih Perempuan dan Anak-Anak
"Tentara Israel akan melakukan apapun yang diperlukan untuk mengembalikan keamanan di utara, dan saya beritahu Anda bahwa ini adalah kebijakan saya,” kata Netanyahu.
“Kami telah memberikan contoh kepada Hizbullah tentang apa yang terjadi pada teman-temannya di selatan,” kata perdana menteri Israel, mengacu pada serangan gencar Israel terhadap Jalur Gaza sejak 7 Oktober.
Pemimpin senior Hizbullah, Wissam Al-Hassan, tewas Senin pagi dalam serangan udara Israel di kota Khirbet Selm di Lebanon selatan.
Hizbullah dan Israel telah saling baku tembak di sepanjang perbatasan Lebanon-Israel sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober, yang merupakan bentrokan paling mematikan sejak kedua belah pihak terlibat perang skala penuh pada tahun 2006.
Pembunuhan pemimpin senior Hamas, Saleh Al-Arouri, di Beirut telah memicu kekhawatiran baru akan terjadinya eskalasi.
Arouri tewas dalam serangan udara pekan lalu, namun Israel belum mengonfirmasi apakah mereka berada di balik serangan tersebut.
Baca juga: Disebut Alami Penyakit Serius, Ternyata Begini Kondisi PM Israel Benjamin Netanyahu
Prabowo Siap Evakuasi 1.000 Warga Gaza Terluka ke Indonesia, Kerahkan Pesawat untuk Gelombang 1 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 7 Halaman 137, Observing and Asking Question: Routines |
![]() |
---|
107 Hari Sejak Serangan Pertama, Korban Tewas Perang di Gaza Capai 25.000 Orang |
![]() |
---|
Hamas Ajukan Berakhirnya Perang Gaza Jadi Syarat Pembebasan Sandera, Netanyahu: Tolak Mentah-Mentah! |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 9 Halaman 123 124 125, Chapter 6: We There Last Sunday |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.