Pemilu 2024

Jelang Pemilu, Bendesa Kerobokan Kumpulkan Anak Muda di Desanya Dorong Pemilu Damai dan Aman

Sutarja menyampaikan kepada generasi muda agar menjadikan politik sebagai wadah untuk menyampaikan atau bertukar gagasan dan ide.

Kompas/Mahdi Muhammad
Ilustrasi Pemilu - Jelang Pemilu, Bendesa Kerobokan Kumpulkan Anak Muda di Desanya Dorong Pemilu Damai dan Aman 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Hari pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tinggal 17 hari lagi, atau tepatnya pada 14 Februari 2024 sementara masa tahapan kampanye berakhir pada 10 Februari 2024 dilanjutkan masa tenang.

Dalam masa Pemilu, salah satu yang menjadi perhatian adalah pemilih pemula dari anak-anak muda yang dihadapkan dengan eskalasi tensi Pemilu yang diwarnai dengan pelbagai dinamikanya.

Di wilayah Bali, untuk mendorong Pemilu berjalan aman, lancar dan kondusif, Bendesa Kerobokan, Gusti Agung Putu Sutarja mendorong anak-anak muda di daerahnya melalui sosialisasi Pemilu Damai dan Aman.

Ratusan anak muda di desanya dikumpulkan dalam acara ngopi bareng untuk diberikan sebuah pemahaman mengenai Pemilu yang damai, santun dan beretika serta tidak lupa agar menggunakan hak pilih alias tidak golput.

Baca juga: Warga Sakit Lumpuh Terancam Tidak Bisa Memilih Saat Pemilu 2024 di Gianyar

Sutarja menyampaikan kepada generasi muda agar menjadikan politik sebagai wadah untuk menyampaikan atau bertukar gagasan dan ide.

Menurutnya, dengan berpartisipasi atau terlibat aktif dalam politik, anak muda bisa menyalurkan ide-ide cemerlang maupun aspirasi mereka untuk bangsa dan negara.

“Anak muda merupakan generasi penerus bangsa. Untuk itu, saya sangat ingin politik di tengah demokratisasi anak muda dengan politik yang lebih damai dan ceria, mengedepankan ide dan gagasan. Inilah bentuk demokrasi dari anak muda,” kata Sutarja kepada Tribun Bali, pada Sabtu 27 Januari 2024.

Sutarja menambahkan, bahwa dirinya mendukung setiap anak muda khususnya di wilayah Kerobokan, di mana anak muda di sana berasal dari semua kalangan, tanpa membedakan status sosial dan ekonominya.

“Agar anak muda tidak terpecah belah, jadi anak muda Kerbokan harus tetap bersatu agar Indonesia ini di tahun 2045 bisa mewujudkan keemasannya," pungkasnya. (*)

Kumpulan Artikel Pemilu

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved