Pemilu 2024
Di Semua Quick Count Prabowo-Gibran Unggul di ‘Kandang Banteng’, Koster Minta Semua Bersabar
Hasil quick count lembaga Charta Politik menempatkan Prabowo-Gibran unggul di Bali dengan raihan 55,32 persen.
Berdasarkan hasil hitung cepat KawalPemilu, Bali yang dikenal sebagai kandang banteng ternyata tumbang.
Pasangan calon nomor 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul jauh atas paslon nomor 03 yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Dari hasil quick count atau hitung cepat KawalPemilu hingga pukul 19.05 Wita, paslon Prabowo-Gibran unggul dengan suara 56.46 persen.
Disusul paslon Ganjar-Mahfud dengan 37,19 persen, dan paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 6,35 persen.
Selisih suara antara Prabowo-Gibran dengan Ganjar-Mahfud sangat jauh.
Prabowo-Gibran yang diusung Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PBB, Gelora, PSI, PKN mampu unggul di Bali yang jadi kandang banteng (PDIP).
Dirinci dari per kabupaten/kota, paslon Ganjar-Mahfud hanya unggul di dua kabupaten yakni Bangli dan Tabanan.
Di Bangli, Ganjar-Mahfud mendapat suara 53,04 persen unggul dari Prabowo-Gibran dengan suara 45,93 persen.
Di Tabanan, Ganjar-Mahfud mendapat suara 49,30 persen unggul dari Prabowo-Gibran dengan suara 47,24 persen.
Selebihnya, jagoan PDIP tersebut tumbang.
Termasuk di kantong-kantong besar PDIP seperti Kabupaten Badung, Buleleng, Gianyar, dan Kota Denpasar.
Paling miris di Kabupaten Klungkung. Ganjar-Mahfud hanya mendapat suara 14,89 persen berbanding 84,40 persen milik Prabowo-Gibran.
Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster angkat bicara soal hasil quick count Pilpres 2024.
Hal ini disampaikannya saat ditemui Tribun Bali di Kantor DPD PDIP Bali, Rabu 14 Februari 2024 malam.
Mantan Gubernur Bali itu mengaku hasil quick count yang beredar tak sesuai dengan target pemenangan pasangan Ganjar-Mahfud di Bali.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.