Gerindra Gianyar Bernapas Lega, Bisa Bentuk 1 Fraksi di DPRD Gianyar

Gerindra Gianyar Bisa Bernapas Lega, Bisa Bentuk 1 Fraksi di DPRD Gianyar

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Setelah melewati gempuran serangan yang massif dari kader-kader partai dominan. Partai Gerindra Kabupaten Gianyar, Bali akhirnya bisa bernapas lega.

Sebab, dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) Gianyar 2024 ini, mereka bukan hanya bisa mempertahankan incumbent untuk duduk di kursi legislatif Gianyar, namun mereka bisa menambah satu kursi.

Sehingga dalam Pileg periode 2024-2029 ini, Gerindra Gianyar dipastikan langsung bisa membentuk satu fraksi di DPRD Gianyar.

Di mana dalam Pileg Gianyar periode 2019-2024, Gerindra yang meloloskan tiga kader, harus bergabung dengan satu kader PKPI untuk bisa membentuk satu fraksi.

Baca juga: Eka Nurcahyadi Raup 17 Ribu Suara, Terbesar di Bali Untuk DPRD Kabupaten

Selama gabungan tersebut, yang menjadi Ketua Fraksi justru dari Partai PKPI, yaitu Ngakan Ketut Putra.

Berdasarkan data dihimpun Tribun Bali, Minggu 18 Februari 2024, diketahui bahwa Gerindra Gianyar meloloskan empat kader ke DPRD Gianyar.

Tiga di antaranya adalah Incumbent, yakni I Gusti Ngurah Supriadi dari Dapil Payangan, lalu ada I Gusti Ngurah Kapidada dari Dapil Blahbatuh, serta I Ketut Astawa Suyasa dari Dapil Gianyar.

Baca juga: Pemilu 2024 Tabanan Dominan Merah & Tetap Kandang Banteng, Ini Kata Ketua DPC PDIP Komang Sanjaya

Adapun lagi satu kader Gerindra Gianyar yang berhasil merebut satu dari 45 kursi di DPRD Gianyar ialah Ida Bagus Gede Suryawan dari Dapil Tampaksiring.

Ketua Gerindra Gianyar, I Wayan Tagel Arjana saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

Kata dia, total suara yang diraih Gerindra di Kabupaten Gianyar sebanyak 25 ribu lembar.

Baca juga: Gede Sumarjaya Linggih Optimis Golkar Telurkan 2 Kursi DPR RI Pemilu 2024

Adapun untuk Dapil Tampaksiring, total suara terkumpul sebanyak 3.600, Dapil Payangan sebanyak 5.500, Dapil Gianyar sekitar  5.000an suara. Sementara, Gung Kapidada sendiri telah meraih suara 4.002 lembar.

"Suara pribadi saya tidak tahu, tapi suara totalnya 25 ribu suara. Dan, empat kader kita lolos, yaitu di Dapil Gianyar, Tampaksiring, Blahbatuh dan Payangan," ujarnya.

Baca juga: Hasil Hitung Sementara KPU Pemilu DPD RI Bali: Komang Merta Jiwa Ungguli AWK dan Ni Luh Djelantik

Tagel pun sangat bangga dengan capaian ini, meskipun ia sendiri tidak lolos sebagai caleg DPRD Gianyar dari Dapil Ubud.

"Dengan raihan kursi empat ini, kita sudah bisa membentuk satu fraksi. Ini kemajuan bagi kami. Terlebih lagi, Capres kita, Pak Prabowo juga menang,"

"Saya ucapkan terima kasih pada kader, saudara dan simpatisan yang telah berjuang. Di tengah kuatnya perlawanan, kita bisa sampai di titik ini," ujarnya.

Mantan anggota DPRD Bali itu pun berpesan pada kadernya. Yakni, saat ini harus lebih dekat dengan masyarakat, supaya partai Gerindra lebih besar lagi di Gianyar. "Agar lebih dekat dengan masyarakat, agar Gerindra makin besar di Gianyar," tandasnya. 

Amankan 1 Kursi di Klungkung

Incumbent anggota DPRD Provinsi Bali dari Partai Gerindra I Ketut Juliarta, juga melakukan perhitungan secara mandiri untuk pemilu legislatif di Klungkung.

Dari data yang masuk hingga Kamis (15/2/2024) sore, ia memperkirakan telah mengantongi lebih dari 16 ribu suara.

Dengan raihan tersebut, besar kemungkinan posisi 1 kursi untuk Partai Gerindra di DPRD Provinsi Bali bisa diamankannya

"Sejauh ini sudah masuk data sekitar 16 ribu suara. Dengan angka itu, saya bisa amankan posisi kursi DPRD Bali," ungkap Juliarta, Kamis (15/2/2024). 

Raihan suara ini, menjadi prestasi tersendiri bagi dirinya. Mengingat raihan suara tersebut, meningkat dua kali lipat dari pemilu sebelumnya.

Ia memprediksi, jumlah kursi di DPRD Provinsi Bali akan sama seperti tahun sebelumnya yakni2 kursi untuk PDIP, sementara 1 kursi untuk Partai Gerindra. 

Demikian halnya di DPRD Klungkung, politisi muda yang juga menjabat sebagai Wakil DPD Gerindra Provinsi Bali ini, 

Partai Gerindra berpeluang besar tatap mengamankan 8 kursi di DPRD Kabupaten Klungkung.

"Info terakhir di Nusa Penida kami amankan 4 kursi, di Banjarangkan dan Klungkung masing-masing 1 kursi, di Dawan dapat 2 kursi," jelasnya.

Sementara untuk hasil hitung cepat sementara, Prabowo-Gibran unggul di semua Kecamatan di Kabupaten Klungkung. Bahkan saat awal-awal penghitungan, Prabowo-Gibran unggul di Klungkung dengan persentase 84 persen.

Hingga data per Jumat (16/2/2024), Prabowo-Gibran masih unggul dengan persentase 6,2 persen.

Angka ini menurut Juliarta, memang merupakan kejutan yang harus disyukuri.

"Setiap saya ketemu Prabowo, beliau selalu bilang sapa dan temui masyarakat dan sampaikan salam beliau ke masyarakat."

"Itu juga yang saya lakukan di Klungkung. Saya datangi masyarakat, saya sampaikan salam beliau, sembari sampaikan program-program beliau," ungkap Juliarta.

Selain itu, branding dari pasangan Prabowo-Gibran selama ini, juga dirasa melekat di masyarakat. Termasuk menyatukan dua generasi, juga menurutnya menjadi penentu dalam pemilu tahun ini.

"Saya melihat anak muda menjadi penentu saat pemilu. Jadi kolaborasi generasi ini sangat tepat menutut saya, ada yang mengayomi ada yang bergerak. Ini pasangan yang sangat pas," ungkap Juliarta. (*)

Berita lainnya di Pemilu 2024