Pemilu 2024

Kadek Diana dari Gerindra Amankan Kursi DPRD Bali: Masyarakat Gianyar Masih Memberikan Kepercayaan

Politikus Partai Gerinda Gianyar, Kadek Diana berhasil mengamankan satu kursi anggota DPRD Bali dengan raihan 23.978 suara.

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta
Politisi Gerindra, Kadek Diana 

Kadek Diana dari Gerindra Amankan Kursi DPRD Bali: Masyarakat Gianyar Masih Memberikan Kepercayaan

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Politikus Partai Gerinda Gianyar, Kadek Diana berhasil mengamankan satu kursi anggota DPRD Bali dengan raihan 23.978 suara.

Hasil tersebut berdasarkan data pleno di tingkat kecamatan.

Selain itu, Kadek Diana menyebut jika pesta demokrasi tahun ini merupakan hajatan politik terberat dalam karirnya.

Karena itu, Dek Diana pun mengaku bersyukur dapat melewati 'hujan badai disertai petir' tersebut.

"Ini pertarungan terberat saya. Dalam perjalanan politik saya, ini paling berat. Karena saya menghadapi banyak kekuatan. Kekuatan mantan partai sudah jelas, yaitu partai berkuasa dan komponen di belakang mantan partai saya  juga saya hadapi. Ini pertarungan terberat dan terbesar, ini sejarah perjalanan karir politik saya," ujar Dek Diana pada Senin 26 Februari 2024.

Baca juga: UPDATE! Gerindra Harap Koalisi Pilpres 2024 Berlanjut di Pilkada Gianyar, Tagel: Sudah Merancang

Politikus asal Sukawati tersebut menegaskan, keberhasilannya itu tentunya berkat anugrah Ida Sang Hyang Widhi Wasa, keluarga, simpatisan dan kader Gerindra.

Karena itu, iapun tak akan pernah melupakan jasa pihak-pihak yang membantunya dalam Pemilu 2024

"Astungkara pertarungan yang sangat berat ini bisa kita lewati dengan baik. Pastinya ini berkat anugrah Ida Bhatara Sesuhunan dan dukungan dari masyarakat se Kabupaten Gianyar yang masih memberikan kepercayaan pada saya. Ini juga perjuangan seluruh teman kader di Gerindra," ujarnya.

Dek Diana mengatakan, raihan suara pada Pemilu 2019 lalu saat ia masih menjadi kader PDIP berhasil mengumpulkan suara 91 ribu lebih.

Dan, di Pileg Bali 2024 ini ia hanya meraih suara 23.978 lembar. Meski demikian, Dek Diana tak berkecil hati. Sebab, ia masih memiliki waktu panjang untuk berbenah.

"Ini realita yang harus saya syukuri. Tentu yang namanya politik dengan bermodal lolosnya saya saat ini, saya dan kami di Gerindra akan berusaha agar situasi dan kondisi akan menjadi lebih baik di pemilu yang akan datang," ujarnya.

Politisi Gerindra, Kadek Diana
Politisi Gerindra, Kadek Diana (Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta)

Dek Diana pun berjanji bahwa ia akan berusaha supaya Gerindra Gianyar tidak lagi menemui kesulitan dalam pemilihan umum. Sebab ia telah memiliki program positif untuk membesarkan Gerindra Gianyar. 

Baca juga: Diprediksi Lolos Jadi Anggota DPRD Bali dari Gerindra, Kadek Diana Singgung Kekuatan Partai Lamanya

"Evaluasi kita, tentu pertama terkait internal partai. Karena partai itu modal utamanya adalah struktur, kader harus punya kredibilitas. Saya sudah banyak bicara  dengan teman-teman DPC dan DPD,"

"Para kader yang akan tampil, dari awal sudah harus sudah sosialisasi. Serta rekrutmen kepengurusan mendatang juga akan menjadi tolak ukur yang utama. Supaya kondisi berat seperti saat ini tidak dihadapi lagi ke depan," ujar Dek Diana. 

Gerindra Gianyar Sukses Penuhi Kuota di Pemilu 2024

Sebelumnya, setelah mendapatkan hasil pleno penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan, Partai Gerindra Gianyar, Bali akhirnya bisa bernapas lega terkait hasil Pemilu 2024.

Dimana dari hasil penghitungan resmi, Gerindra Gianyar memastikan mereka ada di setiap kuota legislatif.

Mulai dari DPR RI, DPRD Bali dan DPRD Gianyar.

Adapun kader Gerindra Gianyar yang duduk di DPR RI, Dewa Agung Widiarsana memperoleh suara sebanyak 22.949 lembar.

Lalu ada anggota DPRD Bali, yaitu I Kadek Diana dengan Raihan suara keseluruhan 23.978.

Pimpinan dan kader Gerindra Gianyar saat memberikan keterangan pada awak media di Sekretariat Gerindra Gianyar, Senin 26 Februari 2024.
Pimpinan dan kader Gerindra Gianyar saat memberikan keterangan pada awak media di Sekretariat Gerindra Gianyar, Senin 26 Februari 2024. (TRIBUN-BALI.COM / I WAYAN ERI GUNARTA)

Sementara untuk DPRD Gianyar mereka mengukuhkan empat kursi, yakni I Ketut Astawa Suyasa dari Dapil Gianyar dengan raihan suara pribadi mencapai 4.160, I Gusti Ngurah Kapidada Dapil Blahbatuh dengan Raihan suara 3.998, I Gusti Ngurah Supriadi Dapil Payangan dengan Raihan suara 3.391 dan Ida Bagus Gede Suryawan dapil Tampaksiring dengan Raihan suara 1.889.

Ketua Gerindra Gianyar, I Wayan Tagel Arjana, Senin 26 Februari 2024 membenarkan hal tersebut.

Baca juga: Gerindra Optimistis Amankan 10 Kursi DPRD Denpasar, Gus Yoga Singgung Ketokohan Prabowo & De Gadjah

Kata dia, ini merupakan sebuah mukjizat di tengah kerasnya pertempuran.

"Untuk Pilpres, Pak Prabowo di Gianyar mendapatkan suara  49,66 persen, disusul nomer urut 3 sebanyak 49,16 persen dan Paslon nomer urut 1 sebanyak 1,18 persen,"

"Kami tidak mereka-reka data ini, ini merupakan hasil hitungan PPK di kecamatan. Dari kemenangan ini kita berbangga, kami ucapkan terima kasih pada teman kader, dengan pergerakan yang begitu massif, bahkan Gianyar katanya Ganjar akan dapat 92 persen. Tapi kita berhasil mematahkan ucapan tersebut," ujar Tagel.

Harap Koalisi Pilpres 2024 Berlanjut di Pilkada Gianyar

Lebih lanjut, terkait Pilkada Gianyar 2024 ini, Tagel berharap koalisi Pilpres yang mendukung Prabowo-Gibran dapat berlanjut di Pilkada Gianyar. 

"Pilkada, kita sudah merancang. Dan Gerindra dengan koalisi, kita kan ada koalisi besar di Gianyar l, yaitu ada 7 partai yang dimotori Gerindra, Golkar dan Demokrat.

"Kita lihat Golkar memiliki fraksi penuh juga. Dan Demokrat menjadi fraksi gabungan kalau gak salah . Kita akan duduk bersama, karena sudah mepet kita harus bisa menelurkan calon kepala daerah," ujarnya.

Tagel mengatakan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan partai koalisi di Gianyar.

"Setelah pleno KPU kabupaten, kita akan segera merapatkan dengan partai koalisi, dan melanjutkan perjuangan kita di Gianyar," ujarnya.

Ditanya apakah pihaknya mengharuskan Gerindra Gianyar mendapatkan jatah calon bupati, Tagel belum bisa menjawab.

Sebab terlebih dahulu ia harus mendapatkan petunjuk dari pimpinan pusat.

"Kami belum mendapatkan instruksi dari pusat, setelah pleno kabupaten pasti kita laporkan hasil situasi di Gianyar, dan menjelang Pilkada kita juga menunggu arahan dari pusat.

Kita selaku kader patuh dengan aturan dan petunjuk instruksi pusat  apapun itu, kita sebagai kader pasti menindaklanjuti," tandasnya. 

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved