Berita Bangli
Bangli Segera Buka Rekrutmen ASN, Ada 26 Formasi Tenaga Kesehatan CPNS dan PPPK
Bangli Segera Buka Rekrutmen ASN, Ada 26 Formasi Tenaga Kesehatan CPNS dan PPPK
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI -
Kabupaten Bangli akan segera membuka rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN). Ada 26 Formasi yang dibuka. Di mana 17 formasi merupakan Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan 9 formasi merupakan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Hal tersebut diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD-PSDM) Bangli, I Made Mahindra Putra, Selasa (19/3/2024). Kata dia, sesuai dengan persetujuan teknis dari Menpan RB, Kabupaten Bangli akan melaksanakan perekrutan di tahun 2024 ini sebanyak 26 formasi.
"26 Formasi itu diterima pada tanggal 14 Maret lalu. Seluruhnya merupakan formasi di bidang kesehatan," ungkapnya.
Lanjut Mahindra, formasi PPPK yang dibuka meliputi Pranata Laboratorium Kesehatan, Dokter Umum, Apoteker, Dokter Spesialis Anestesi, Dokter Spesialis Pulmonologi dan Kedokteran, Dokter Spesialis Urologi, Dokter Spesialis Patologi Anatomi, dan Dokter Spesialis Radiologi.
Sedangkan formasi CPNS yang dibuka meliputi Dokter Umum, Dokter Gigi Bedah Mulut, Dokter Spesialis Bedah Saraf, Dokter Sub Spesialis Bedah Digestif, Dokter Spesialis Bedah Onkologi, Dokter Spesialis Bedah Plastik.
Pejabat asal Desa Kedisan, Kecamatan Kintamani ini, alasan Bangli hanya membuka 26 formasi adalah karena ketersediaan anggaran yang terbatas. Oleh sebab itu perekrutan formasi hanya menyasar tenaga yang dianggap urgent untuk pemenuhan tenaga ASN di pemerintah Kabupaten Bangli.
Diungkapkan pula, terhitung sejak 2021 hingga saat ini Kabupaten Bangli telah merekrut 668 tenaga PPPK. Dari jumlah tersebut kebutuhan anggaran untuk PPPK adalah sebanyak Rp 40 miliar per tahun. Sedangkan dana yang turun dari pemerintah pusat hanya Rp 9 miliar.
"Alhasil kami harus mendanai lagi dari APBD sebesar Rp 31 miliar. Oleh sebab itu untuk perekrutan di tahun 2024 ini, kami rekrut ASN yang benar-benar kami butuhkan untuk pengisian-pengisian di Kabupaten Bangli," ujarnya.
Mantan Kabag Umum Setda Bangli ini mengatakan, pada tahun 2024 ini akan dilaksanakan dua kali rekrutmen ASN. Untuk rekrutmen pertama, ia mengaku hingga kini masih menunggu jadwal lebih lanjut dari pemerintah pusat. Namun rekrutmen pertama diperkirakan dibuka sekitar bulan April atau Mei. Sementara rekrutmen kedua, diperkirakan pada Agustus atau September.
Mahindra menambahkan, pada rekrutmen kedua pihaknya akan mengusulkan pegawai non ASN di Kabupaten Bangli. Sebab penataan dan penyelesaian pegawai non ASN sesuai amanat UU 20 tahun 2023 adalah sampai Desember 2024.
Mengenai jumlahnya, Mahindra menyebut untuk guru masih ada 213 orang dan PTT seperti tenaga kesehatan, tenaga administrasi dan sebagainya kurang lebih 1600 orang. "Tentu kami akan selesaikan sesuai amanat dari UU 20 tahun 2023. Di mana pada undang-undang tersebut menyebutkan bahwa ASN hanya terdiri dari PNS dan PPPK," tegasnya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.