Bali United
Adilson Maringa Rajai Top Saves Hingga Pekan ke 29 Liga 1, Kompaknya Tim Bali United Jadi Kunci
Adilson Maringa Rajai Top Saves Hingga Pekan ke 29 Liga 1, Kompaknya Tim Bali United Jadi Kunci
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Penjaga Gawang Bali United, Adilson Maringa menempati peringkat teratas penjaga gawang yang melakukan penyelamatan terbanyak hingga pekan ke 29 BRI Liga 1 2023/2024.
Bali United tak salah merekrut penjaga gawang asal Brasil itu musim ini sepeninggal Nadeo Argawinata.
Tiga penjaga gawang asing menempati posisi teratas disusul penjaga gawang lokal.
Maringa tercatat melakukan penyelamatan sebanyak 120 kali, disusul Sonny Stevens penjaga gawang Dewa United dengan 117 kali saves.
Kemudian penjaga gawang Arema FC Julian Schwarzer 102 kali.
Kemudian mantan kiper Bali United yang kini berkiprah di Borneo FC, Nadeo Argawinata di posisi ke 4 dengan 96 kali saves.
Lalu di posisi ke 5 ada penjaga gawang Timnas rekan Nadeo, yang berkarier di PSIS Semarang, Adi Satryo dengan 76 kali saves.
Meski sempat banyak kritik mengalir di musim awalnya bersama Bali United, ternyata penjaga gawang berusia 33 tahun ini mampu membuktikan dengan catatan penyelamatan yang impresif.
Adilson Maringa mencatatkan sebanyak 120 penyelamatan dari 29 kali penampilannya yang belum tergantikan dari 29 pekan.
Baca juga: Bali United Diterjang Badai Cedera Jelang Hadapi Persija, Stefano Cugurra Tak Risau Karena Hal Ini
Maringa juga mencatatkan 7 kali nirbobol dalam menjaga gawang Serdadu Tridatu.
Catatan tersebut terbilang banyak jika dibandingkan dengan musim lalu ketika Maringa masih berseragam Arema FC.
Saat itu, penjaga gawang kelahiran 22 Agustus 1990 ini memiliki 79 penyelamatan dari 32 pekan yang dijalankan pada musim 2022/23 lalu.
Sementara pada musim pertamanya di Liga Indonesia bersama Arema FC, Maringa sukses menasbihkan diri dengan 92 penyelamatan dari 30 penampilannya bersama Arema FC.
Sehingga di Bali United, Maringa masih berpotensi menambah catatannya hingga akhir kompetisi dengan jumlah yang ada saat ini untuk Bali United jika terus konsisten dan mendapat kepercayaan Pelatih Stefano Cugurra.

Sang penjaga gawang, Adilson Maringa mengungkapkan bahwa kunci dirinya tampil impresif salah satunya karena internal yang hangat di Bali United yang menjadi motivasinya dan tampil fokus memberikan yang terbaik.
Ia mencurahkan segenap kemampuan yang dimiliki untuk memberikan hasil terbaik bagi tim Bali United yang ia anggap sebagai keluarga.
"Kami tampil kompak dalam bertahan dan dalam menyerang kami seperti keluarga dan lihatlah hasilnya kami bisa cleansheet, kami juga selalu diskusi dengan pelatih sebelum pertanidngan, kami mampu terus fokus dalam pertandingan ini, saat menang kami merasakan bukan pertandingan 3 poin tapi 6 poin," ujar Maringa.
Menariknya, saat menghadapi PSIS Semarang, Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius juga dalam opini pribadinya menilai bahwa Adilson Maringa adalah pemain terbaik dalam pertandingan ini, meski PT. Liga Indonesia Baru (LIB) menobatkan Mohammed Rashid sebagai man of the match saat itu.
Maringa sukses mementahkan peluang skuat asuhannya dari sejumlahh tembakan mengarah ke gawang.
"Maringa melakukan 4-5 penyelamatan yang bagus, saya apresiasi dia, kami tidak mudah bermain tanpa striker, tapi menurut saya Maringa adalah pemain terbaik dalam pertandingan ini, kami mencoba beberapa peluang mampu dimentahkan Maringa," ucapnya.
Pelatih kiper Bali United, Marcelo Pires menuturkan, kunci penampilan apik Adilson Maringa adalah karena mampu menjalani proses adaptasi sangat baik bersama Serdadu Tridatu.
Proses itulah yang membuat Maringa menjadi salah satu penjaga gawang terbaik di Liga Indonesia sejauh ini.
“Maringa sudah menjalani proses adaptasi yang sangat baik di Bali United. Dia respek dengan pemain lainnya dari berbagai posisi dalam tim, termasuk di posisi penjaga gawang,” ungkap Coach Marcelo.
Marcelo menilai, tak hanya Maringa, semua penjaga gawang Bali United telah menjalani proses yang sama dan memiliki kualitas yang baik.
"Maringa salah satu kiper yang sudah menjalani di masa pre-season dan terus meningkat mengikuti metode latihan yang saya berikan. Saat ini, dia menjadi salah satu kiper terbaik di Liga Indonesia,” ujarnya.
Meski Maringa masih menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Serdadu Tridatu, pelatih kiper Bali United menyebutkan bila kesempatan tampil untuk penjaga gawang lainnya masih terbuka lebar untuk Bali United.
Hal itu tidak terlepas dari kualitas individu setiap pemain yang menjalankan metode latihan yang diberikan oleh pelatih asal Brasil ini.
Seperti yang diketahui, selain Adilson Maringa, Bali United memiliki beberapa nama penjaga gawang lainnya yaitu Muhammad Ridho, Rakasurya Handika, Komang Aryantara hingga I Wayan Arta Wiguna (Ello) yang turut ikut berlatih bersama seniornya.
“Mereka semua memiliki kualitas. Selain 4 penjaga gawang di tim senior, kami juga memiliki Ello yang saat ini dipanggil Timnas U20," ujar dia.
"Mereka semua pasti punya kesempatan untuk tampil membantu Bali United. Semua keputusan ada di pelatih kepala, dan saya hanya mempersiapkan mereka dari sisi teknis, fisik, dan taktis masing-masing penjaga gawang,” jabarnya.
Pelatih yang turut memberikan gelar mahkota Liga 1 musim 2021/2022 ini juga mengungkapkan bila ia bangga menjadi bagian dari Bali United terutama kehadiran para penjaga gawang dalam tim ini.
“Saya senang dengan penjaga gawang yang ada saat ini untuk Bali United. Komposisi ini sudah sangat baik dan saya berharap bisa bekerja sama dengan mereka selama beberapa tahun yang akan datang,” pungkasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.