Warga Miskin di Klungkung Capai 5,6 Persen, Tertinggi Ketiga di Bali

SEMARAPURA,TRIBUN-BALI.COM - Persentase kemiskinan di Kabupaten Klungkung mendapatkan sorotan Pj Bupati Klungkung I Nyoman Jendrika saat mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan RKPD (Rencana Kerja Perangkat Daerah) Tahun 2025  di Ruang Rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, Senin (1/4/2024).

Berdasarkan data pada tahun 2023, persentase kemiskinan di Klungkung masih sebesar 5,6 persen atau kurang lebih 10,22 ribu jiwa.

Persentase ini tertinggi ketiga di Bali setelah Buleleng dan Karangasem.

" Persentasi Ini merupakan tertinggi ketiga di Bali," ungkap Jendrika.

Namun demikian, jika dibandingkan dengan jumlah penduduk miskin di Kabupaten Klungkung tabun sebelumnya, persentase ini mengalami penurunan.

Baca juga: Beruk Diikat Rantai dan Mengamuk Diserahkan ke KSDA Bali, Petugas Amankan Beruk dan Ular Sanca

Pada tahun 2022, warga miskin di Klungkung tercatat sebanyak 10,89ribu jiwa atau 6,07persen.

Sedangkan di tahun 2021 warga miskin di Klungkungtercatat sebanyak 10,19ribu jiwa atau 5,64 persen.

Sementara Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Klungkung tahun 2023 sebesar 73,11, masih di bawah IPM Bali 77,1 atau nomor 7 dari 9 kabupaten/kota di Bali.

Sehingga untuk menekan persentase kemiskinan ini, dibutuhkan berbagai inovasi dan program ditengah keterbatasan anggaran di Kabuapten Klungkung.(*)