Berita Karangasem

Luh Kembang Baru Sadar Tasnya Hilang Saat Pulang, Teror Pencurian di Pasar Bugbug dan Pasar Abang

Para pedagang di Pasar Bugbug dan Pasar Abang mengaku resah. Belakangan ini terjadi rentetan aksi pencurian.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
ISTIMEWA
PENCURIAN - Polisi mencari informasi terkait kasus pencurian yang terjadi di Pasar Abang dan Pasar Bugbug, Karangasem, Senin (8/4).  

Luh Kembang Baru Sadar Tasnya Hilang Akan Pulang, Teror Pencurian di Pasar Bugbug dan Pasar Abang

TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Para pedagang di Pasar Bugbug dan Pasar Abang mengaku resah.

Belakangan ini terjadi rentetan aksi pencurian.

Ada pedagang kehilangan tas yang di dalamnya berisi uang jutaan hingga telepon genggam.

Kasi Humas Polres Karangasem, Iptu Gede Sukadana mengatakan, baru dua orang pedagang yang melaporkan kasus pencurian ini.

Satunya pedagang di Pasar Bugbug dan satunya lagi pedagang di Pasar Abang.

Baca juga: Teror Pencurian di Pasar Wilayah Karangasem, Terekam CCTV, Pelaku Ambil Tas Saat Dagangan Ramai

Kata dia, pencurian terjadi saat pasar sedang ramai.

Dalam rekaman CCTV di Pasar Bugbug, pelaku pencurian itu adalah perempuan.

Pelaku berpura-pura membeli di lapak pedagang bernama Luh Kembang.

Saat pedagang sibuk melayani, pelaku masuk melalui belakang kemudian mengambil target curiannya.

Baca juga: Proyek Revitalisasi Pasar Umum Negara Diklaim Hampir 50 Persen

Luh Kembang baru sadar tasnya hilang saat lapaknya dalam keadaan sepi.

Di tas itu berisi uang Rp6 juta hingga handphone.

"Pelaku sempat ditegur pedagang agar tidak masuk dari belakang. Setelah ditegur, pelaku langsung pergi dan tidak kembali lagi," kata Sukadana, Senin (8/4/2024).

Sedangkan pencurian di Pasar Abang terjadi di lapak Ni Nyoman Kerti.

Baca juga: Lagi, Kasus Pencurian Kembali Terjadi di Tabanan Bali, Motor Dikunci Stang Bisa Digasak Maling

Ia kehilangan uang Rp5 juta dan juga handphone.

"Menurut keterangan dari pedagang, sempat ada perempuan mondar-mandir di sekitar dagangan korban," kata Iptu Sukadana.

Korban baru sadar tasnya hilang saat hendak pulang.

Tas yang digantung di sudut lapak dagangannya sudah raib.

Baca juga: Bupati dan Wabup Karangasem Tinjau Pasar Jelang Hari Idul Fitri, Pantau Harga Bahan Pokok

"Modusnya sama hampir di dua lokasi. Pelaku berpura-pura sebagai pembeli. Setelah ada kesempatan langsung ambil," kata Sukadana.

Sebelumnya, kasus pencurian juga terjadi di Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Geriana Kangin, Kecamatan Selat, Karangasem. Maling mengambil dua komputer dan peralatan lainnya. (*)

 

Berita lainnya di Pencurian di Pasar

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved