Seputar Bali

Update Kasus Pemukulan di Dalung, Berawal Disapa Mbok, Berujung Damai Hingga Pelaku Dibawah Umur

Kasus pemukulan di Dalung usai pacarnya disapa ‘mbok’ akhirnya berakhir damai usai tersangka pemukulan berdamai dengan korban

Tribun Bali/Dwi S
Ilustrasi perkelahian. Update Kasus Pemukulan di Dalung, Berawal Disapa Mbok, Berujung Damai Hingga Pelaku Dibawah Umur 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kasus pemukulan di Dalung usai pacarnya disapa ‘mbok’ akhirnya berakhir damai usai tersangka pemukulan berdamai dengan korban.

Selain berakhir damai, faktta lain yang terbuka usai terbukti tersangka yang melakuakn pemukulan masih di bawah umur.

Pihak korban dan pelaku sudah melakukan mediasi dan berdamai di Polsek Kuta Utara pada Rabu 10 April 2024.

Kasus pemukulan dan penganiayaan itu pun ternyata dilakukan pemuda di bawah umur dengan inisial I Gusti BAS (17). 

Baca juga: JUDI Slot Jadi Petaka, Risa Nekat Curi Motor Tetangga Kos, Simak Kata Kapolres Buleleng 

I Gusti BAS mengejar teman korban dari Jalan Raya Kebo Iwa Denpasar hanya karena pacarnya disapa.

Pemuda asal Banjar jelantik, Desa Apuan, Baturiti, Tabanan yang tinggal di Jalan Bhuana raya, Padang Sambian, Denpasar Barat itu pun sudah berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi. 

Bahkan korban yang diketahui bernama Ida Bagus Reyzanda pun mencabut laporannya di Polsek Kuta Utara.

“Kasus keributan yang ramai di media sosial, sudah damai kemarin,” ujar Kasi Humas Polres Badung Ipda Putu Sukarma didampingi kanit Reskrim Polsek Kuta Utara AKP Made Mangku Bunciana Kamis 11 April 2024.

Diakui korban dan pelaku sepakat berdamai dan korban mencabut laporannya di Polsek Kuta Utara. 

Kendati demikian aparat kepolisian tetap menghimbau agar tidak terjadi kejadian yang serupa.

“Jadi pelaku dalam hal ini masih di bawah umur. Sudah selesai secara kekeluargaan,” ujarnya singkat.

Baca juga: TABRAKAN Jalur Tengkorak Renggut Nyawa Putra Kedua Wakil Bupati Jembrana, Sempat Dirawat 6 Hari

Tangkapan layar rekaman CCTV keributan pemuda yang diduga terjadi di Dalung, Kuta Utara, Badung pada Rabu 9 April 2024.
Tangkapan layar rekaman CCTV keributan pemuda yang diduga terjadi di Dalung, Kuta Utara, Badung pada Rabu 9 April 2024. (ISTIMEWA)

Baca juga: TABRAKAN Jalur Tengkorak Renggut Nyawa Putra Kedua Wakil Bupati Jembrana, Sempat Dirawat 6 Hari

Kronologi Kasus Pemukulan

Dari hasil penyelidikan jajaran reskrim, pelaku memukul korban hanya karena pacarnya disapa dengan panggilan ‘mbok’ di Jalan Kebo Iwa Utara. 

Pelaku pun mengejar, hingga melakukan penganiayaan dengan pemukulan.

 Ketut Wahyu Nanda Pramanditya (20) asal Desa banjar Buleleng salah satu saksi mata menyebutkan bahwa pada Senin 08 April 2024 sekitar pukul 03.30 wita dirinya bersama temannya  yang bernama Gus Ade hendak membeli kopi di Indomaret Jalan Kebo Iwa Utara. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved