Pilkada 2024
Pilkada Badung 2024, Ketua KPU Badung: Partisipasi Pemilih Sebaiknya Lebih
KPU Kabupaten Badung menyambut positif gaung Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang mulai menghangat.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Ady Sucipto
Bagaimana nanti memberitahunya tentu harus ada pola berbeda ini yang saya lihat menjadi tugas penyelenggara berat.
Baca juga: Jika Direkomendasi PDIP, Ketut Suiasa Siap Maju di Pilkada Badung: Saya Tegak Lurus
Bahkan meskipun pilkada tanggal 27 November 2024, namun kami sudah dari sekarang berpikir dan mengatur pola agar mereka mau hadir ke TPS.
Harus ada strateginya untuk menghadirkan mereka. Apakah dari Tim Sukses paslon yang juga bergerak karena kalau tanpa itu mungkin sedikit yang datang karena kepentingan KPU relatif lebih sedikit.
Tetapi kalau paslon kan dia ada kepentingan politik tersendiri untuk ada hubungan emosional dengan calonnya. Nah ini harus kita bangun jadi menjadi linier.
Jadi kalau menghangat politiknya secara positif kan harusnya tim Sukses ini mencari pemilihnya supaya dia dapat hadir dan memberikan suara ke TPS.
Kalau dibandingkan pilkada sebelumnya, partisipasi pemilih di Badung seperti apa?
Kalau di Pilkada kemarin atau 2019, di Badung cukup tinggi, bahkan kita mencapai 87 persen. Hanya saja saat itu calon tunggal.
Namun kini harusnya kalau calonnya lebih dari satu logikanya partisipasi pemilih harus naik, apalagi berbarengan juga dengan gubernur harusnya dia partisipasi lebih tinggi dari Pilkada kemarin.
Tetapi terus terang harapan kami sebetulnya paling tidak target partisipasi bisa sama dengan pilkada sebelumnya.
Namun kalau kita bisa sama atau lebih misalnya untuk Badung, tentu juga sangat bagus, karena sebelumnya partisipasi kita nomor 2 di Bali setelah Gianyar.
Nah kira-kira untuk tantangan di Pilkada nanti seperti apa? Apa mungkin sudah bisa mulai dipetakan atau bagaimana?
Dulu penyelenggara itu agak santai, karena berpikir calon tunggal. Jadi sekarang kalau misalnya kita kalkulasi jumlah kursi dengan jumlah partai politik yang memperoleh kursi itu kemungkinan sekarang ada dua calon.
Namun kalau dua calon nanti tentu kita di penyelenggara seringkali meminta kepada teman-teman dan mengharapkan bagi penyelenggara untuk benar-benar bisa menunjukkan netralitas integritas.
Berbeda dengan calon tunggal atau calon yang lebih dari dua yang minim akan menyalahkan penyelenggara.
Sehingga kedepan akan kita tekankan kepada penyelenggara, apa yang tidak boleh dilakukan kepada calon.
Pilkada Badung
Pilkada Bali 2024
Ketua KPU Badung
Gusti Ketut Gede Yusa Arsana
Komang Agus Ruspawan
Sertijab di Bali Batal, Kepala Daerah Dilantik 20 Februari, Biaya Retret Full Pakai APBN |
![]() |
---|
TITO Beri Usulan 3 Opsi Ihwal Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Pemenang Pilkada Serentak 2024 |
![]() |
---|
SEJARAH Baru Indonesia, Presiden Prabowo Lantik Semua Pemenang Pilkada Serentak 2024 |
![]() |
---|
Besok PJ Gubernur Bali Nyoblos di TPS Kayumas, Pilih Siapa? |
![]() |
---|
Sosok Komang Budi Arcana, Maju Jadi Wakil Bupati di Sulbar, Pernah Sekolah di Kesiman & Buleleng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.