Breaking News

Advetorial

DPRD Tabanan Minta Pemerintah Desa Ikut Awasi Duktang Usai Mudik Lebaran

Lebaran Idul Fitri sudah usai. Arus balik pun terjadi. Dalam arus balik, tentu saja bisa terjadi penambahan penduduk pendatang.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
ISTIMEWA
Ketua Komisi I DPRD Tabanan I Putu Eka Nurcahyadi. (TB/Angga). 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Lebaran Idul Fitri sudah usai. Arus balik pun terjadi. Dalam arus balik, tentu saja bisa terjadi penambahan penduduk pendatang.

 


Ini menjadi perhatian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tabanan. Kemudian, meminta pemerintah desa untuk ikut mengawasi penduduk datang (duktang) usai mudik Lebaran

 


Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi I DPRD Tabanan I Putu Eka Nurcahyadi, Selasa 30 April 2024.

 


"Kami tegaskan khususnya kepada pemerintah masing-masing desa untuk lebih seleksif menerima dan memastikan penduduk yang datang pasca arus balik mudik," ucapnya.

 

 

Baca juga: TRAGEDI Tabrak Lari Tewaskan Yudiana, Satlantas Polres Tabanan Gelar Olah TKP Ulang, Ini Beritanya! 

Baca juga: ARTOTEL Sanur Menggelar Pameran Senin Tunggal Bertajuk ‘MATA MATA’ Bali April 2024


Menurutnya, penertiban administrasi untuk memastikan identitas dan tujuan setiap penduduk pendatang perlu dilakukan sebagai upaya dalam menjaga keamanan wilayah serta kenyamanan masyarakat di masing-masing desa. 

 


Namun, ditegaskannya tindakan ini bukanlah upaya diskriminasi terhadap warga luar Bali, tetapi menjadi bagian dari tanggung jawab untuk menjaga keteraturan administrasi dan keamanan wilayah.

 


"Kita juga harus tetap menghormati penduduk pendatang di wilayah masing-masing. Jangan sampai ada diskriminasi. Pendataan dilakukan untuk tetap menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan," ucapnya.

 


Ia berharap, pendataan ini dapat segera ditindaklanjuti oleh pihak terkait, terutama pemerintah desa agar situasi kamtibmas di wilayah Tabanan bisa tetap terjaga 

 


"Kami juga berharap langkah ini mampu menjaga hubungan baik antara penduduk pendatang dengan warga lokal agar ketertiban terjaga," pungkasnya. (ang)

 

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved