Bali United vs Persib: Serdadu Tridatu Berjuang Sendiri, Yabes Tanuri Minta Dukungan Doa Dari Rumah

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pertandingan leg 1 semi-final Championship Series BRI Liga 1 2023/2024 antara Bali United vs Persib Bandung resmi digelar tanpa penonton.

Selain itu, venue pertandingan juga dialihkan ke Training Center Bali United di Pantai Purnama, Gianyar, Bali.

Sebelumnya laga ini dijadwalkan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Selasa 14 Mei 2024 pukul 19.00 WITA. 

Manajemen Bali United sudah berusaha melakukan lobi kepada pihak AFC agar Bali United bisa menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta menggelar laga Liga 1 Bali United vs Persib Bandung. 

Namun upaya itu tampaknya mentah hingga akhirnya Bali United hanya diperbolehkan menggunakan Training Center Pantai Purnama dengan status tanpa penonton.

Hal itu juga sudah diterkonfirmasi melalui operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) dengan manajemen Bali United pada Kamis 9 Mei 2024 soal perubahan venue pertandingan Championship Series BRI Liga 1 2023/2024.

Laga Bali United FC menghadapi Persib Bandung resmi mengalami perubahan venue pertandingan, pada Selasa 14 Mei 2024 malam pukul 20.00 WITA. 

Perubahan venue ini dikarenakan markas Serdadu Tridatu itu masih menyelenggarakan pagelaran AFC U17 Women's Asian Cup 2024 dari 6 hingga 19 Mei 2024 mendatang otomatis segala sesuatunya mengikuti standar AFC selama pagelaran berlangsung. 

Baca juga: 7 Tahun Persib Bandung Tak Bisa Kalahkan Bali United, Stefano Cugurra Tak Jumawa: Situasi Normal

Sehingga laga putaran pertama babak Championship Series Liga 1 musim ini harus dilaksanakan di lokasi lain.

"Kami telah berusaha untuk meminta pengecualian dari AFC untuk bisa melakukan pertandingan di Stadion Dipta," kata CEO (Chief Executive Officer) Bali United, Yabes Tanuri dalam keterangan kepada awak media, pada Jumat 10 Mei 2024 siang ini. 

"Kami tetap berusaha untuk dapat bermain di tanah pulau Bali dan diperbolehkan menggunakan training center kami walau tanpa penonton," jelasnya.

Meski begitu, dengan kondisi sulit ini, Yabes Tanuri berharap suporter tetap memberikan support dan doa dari tempat masing-masing untuk perjuangan Serdadu Tridatu di babak semi-final yang tidak mudah diraih ini. 

"Kami harap dapat didukung dengan doa dan support dari lokasi menonton masing masing," ucapnya.

Bali United Training Center dipilih sebagai venue pertandingan Bali United FC menjamu Persib karena telah memenuhi standar kompetisi berdasarkan hasil Risk Assessment dari Mabes Polri.

Tempat latihan dari Serdadu Tridatu itu juga dipakai menyelenggarakan AFC U17 Women's Asian Cup 2024 di fase grup, namun mendapat pengecualian dari AFC sehingga bisa tetap digunakan untuk menyelenggarakan Liga 1 dengan catatan tanpa penonton. 

Yabes menjelaskan, bagi penonton yang sudah membeli tiket pertandingan dikembalikan atau refund kepada para pembeli 100 persen tanpa potongan. 

Sebelumnya, Mabes Polri mengeluarkan hasil Risk Assessment yang dilaksanakan selama dua hari pada Kamis 2 Mei 2024 dan Jumat 3 Mei 2024 di Training Center Bali United Pantai Purnama Gianyar, Bali untuk gelaran AFC U17 Women’s Asian Cup 2024.

Ketua Tim Risk Assessment Kombes Pol I Gede Putu Dedy Ujiana, S.I.K.,M.T menyampaikan, pelaksanaan penilaian risiko dilakukan terhadap sistem manajemen penyelenggaraan keamanan kompetisi olahraga.

"Ini dijalankan karena Bali United Training Center terpilih sebagai salah satu venue AFC U17 Women’s Asian Cup 2024. Hasilnya pun Bali United Training Center dianggap laik dengan hasil Risk Assessment yang sangat baik dalam menyelenggarakan sebuah kompetisi resmi," paparnya. 

Adapun penerapan sistem Penilaian Risiko Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga itu berdasarkan Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2022.

"Yang meliputi aspek infrastruktur, kesehatan, risiko kompetisi, keamanan pada sistem manajemen pengamanan, keselamatan, dan informasi," kata dia.

Public Relation PT. Liga Indonesia Baru, Sabina saat dikonfirmasi Tribun Bali, pada Jumat 10 Mei 2024 pun membenarkan informasi ini. 

"Untuk Leg 1 Bali United vs Persib Bandung akan dilaksanakan di Bali United Training Center Gianyar," kata Sabina.

Saat disinggung mengenai laga tersebut bisa dihadiri penonton atau akan berstatus tanpa penonton, Sabina menyampaikan bahwa hal tersebut saat ini masih dalam tahap konfirmasi.

"Masih dalam tahap konfirmasi (status penonton,-Red), untuk waktu pertandingan tetap jam 7 malam" ujarnya.

Beralihnya venue laga kandang Bali United ini karena saat ini Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali yang berjarak 10 kilometer dari Training Center itu digunakan untuk menghelat event internasional AFC U17 Women's Asian Cup Indonesia 2024 dari 6 - 19 Mei 2024.

Sementara itu, kabar ini mengundang kekecewaan dari kubu Suporter Bali United.

Seperti dari Komunitas Brigaz Bali, Ahmad Bersih yang menilai bahwa keputusan tersebut tidak adil bagi Bali United.

Sebab masih ada opsi lain untuk menggelar pertandingan dengan penonton.

Suporter sudah menanti-nantikan laga ini untuk memberikan dukungan penuh bagi Serdadu Tridatu untuk bisa lolos ke partai puncak bahkan meraih gelar juara ketiga kalinya.

Kondisi tanpa dukungan suporter, kata Ahmad jelas akan berpengaruh.

Apalagi jika leg ke 2 di Bandung nanti dihadiri suporter Persib Bandung. 

"Jujur jelas kecewa karena laga ini betul-betul sangat ditunggu semeton Bali, harapannya kalau  bisa dipindaah ke stadion lain tapi tetap ada penonton, kalau tanpa penonton artinya Bali United dirugikan, di anak tirikan nnanti main di Persib full penonton," beber Ahmad. 

Menurutnya, keputusan tersebut tidak selaras dengan harapan suporter yang juga ingin memberikan energi bagi Ricky Fajrin dan kawan-kawan untuk meraih juara Liga 1 ketiga kalinya.

Sebab, menurutnya tidak mudah melangkah sampai ke babak Championship Series ini. 

"Kami juga ingin juara, bukan dengan tanpa penonton, pasti kami rugi kami juga memburu gelar tidak mudah sampai 4 besar. Di Bali bisa juga di Stadion Ngurah Rai yang pernah menggelar turnamen internasional dan pernah dipakai Liga 1, bisa dengan penonton diisi sesuai kapasitas," ujarnya

"Ini kan sudah lama dirancang, win-win solutionnya seperti apa, atau ditukar tuan rumah seperti laga lawan PSM Makassar waktu itu, Persib dulu tuan rumah, baru di Bali," ujarnya. 

Ahmad menyampaikan, bahwa keputusan ini bisa mengundang aksi protes dari suporter yang sudah digembor-gemborkan di media sosial dan WhatsApp Group.

(*)