Pilkada Bali 2024
Ketua DPD Golkar Denpasar Wandhira Siap Tarung di Pilwali Denpasar Bila Mendapat Instruksi Partai
nama Wandhira sebelumnya masuk dalam undangan DPP Golkar sebagai Bacakada pada 6 April 2024 lalu.
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Ketua DPD Golkar Denpasar, I Wayan Mariyana Wandhira mengungkapkan langkah politiknya dalam Pilwali Denpasar mendatang.
Pria yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Denpasar itu mengaku siap berlaga di Pilwali Denpasar bila mendapat penugasan dari partainya.
Sebab sebagai kader, kata dia, wajib melaksanakan apa yang diinstruksikan dan diperintahkan oleh partai.
“Tiang (saya, -red) sendiri, secara pribadi, tiang di dalam konteks sebagai kader, kita harus selalu siap. Jika ada perintah untuk mengemban amanat di dalam menjalankan tugas dan kewenangan partai,” ungkapnya saat dihubungi Tribun Bali, Senin 13 Mei 2024.
Baca juga: Pengurus DPP Demokrat Hingga Sekda Bangli Ajukan Surat Permohonan Calon Bupati Lewat Golkar
Diketahui, nama Wandhira sebelumnya masuk dalam undangan DPP Golkar sebagai Bacakada pada 6 April 2024 lalu.
Selain Wandhira, ada 4 nama lain yang juga tercantum sebagai Bacakada untuk Pilwali Denpasar.
Nama-nama tersebut yakni Putu Oka Mahendra, Ida Bagus Gede Udiyana, I Wayan Subawa, dan Ketut Suwandhi.
Disinggung soal kelanjutan nama tersebut, Wandhira mengaku hanya Ida Bagus Gede Udiyana yang menyatakan sikap untuk tak ikut serta dalam Pilwali Denpasar.
Sementara itu, tiga nama lainnya dikatakan tengah menunggu konfirmasi yang bersangkutan.
“Pak Ida Bagus Udiyana untuk saat ini beliau skip dulu. Beliau ada konsentrasi di posisi lain. Pak Suwandhi, Pak Oka, Pak Subawa, menunggu. Apakah ada pernyataan atau bagaimana,” ujar Wandhira.
Selain internal Golkar, Wandhira menuturkan dirinya juga sempat menerima pertemuan dengan pihak eksternal.
Salah satunya yakni Ketua DPW Setya Kita Pancasila Provinsi Bali, I Gde Oka Suanda Yudara beserta tim.
Dalam kesempatan tersebut, Wandhira mengatakan kesiapan Gde Oka untuk maju dalam Pilwali Denpasar melalui Golkar.
Terpenting baginya, sosok tersebut dapat membesarkan oganisasi dan memajukan daerah.
“Kemarin dari luar kader, Gde Oka, hadir ketemu tiang (saya, -red) beserta Ketua Bappilu. Ada kesiapan mereka, Gde Oka bersama tim untuk maju melalui Partai Golkar,” ujarnya.
Disinggung soal koalisi, Wandhira berujar pihaknya tentu akan menjalin koalisi mengingat Golkar hanya mengantongi 7 kursi di DPRD Denpasar pada Pemilu 2024 lalu.
Golkar dikatakan mesti berkoalisi dengan partai politik yang setidaknya memiliki 2 kursi DPRD Denpasar agar dapat mengusung pasangan calon (Paslon).
Kendati demikian, Wandhira menegaskan pihaknya memprioritaskan berkoalisi dengan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Wandhira berharap, koalisi yang telah terbangun sejak Pilpres 2024 lalu itu dapat terjaga hingga Pilwali Denpasar mendatang.
“Paling tidak, (partai) yang memiliki dua kursi biar pas 20 persen. Kalau kami, pertama jelas, kita ingin KIM. Biasanya perintah untuk koalisi itu tidak bisa kita di kota, perlu juga instruksi dari provinsi,” jelasnya.
Kini, DPD Golkar Denpasar disebut tengah bersiap untuk membuka pendaftaran Bacakada yang akan mengikuti Pilwali Denpasar.
Pendaftaran tersebut direncanakan berlangsung pada pekan ketiga bulan Mei ini.
Setelahnya, Golkar Denpasar dikatakan akan melakukan survei soal sosok yang akan mengikuti Pilwali Denpasar.
Survei tersebut dikatakan terdiri dari sejumlah tahap. Mulai dari survei perorangan, paket, dan simulasi.
“Mungkin minggu ketiga ini kita membuka pendaftaran. Sesuai mekanisme, kita ada beberapa survei. Survei perorangan, survei paket, simulasi,” pungkasnya.
Kumpulan Artikel Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.